Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Selasa (3/12/2019)
MONITOR, Jakarta – Kinerja Tim Gubernur Untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) DKI kembali dipertanyakan oleh kalangan DPRD DKI. Menyusul banyaknya kebijakan keliru yang dikeluarkan oleh Gubernur Jakarta Anies Baswedan.
Para wakil rakyat Jakarta menilai seharusnya TGUPP yang dibentuk Anies itu, bisa memberikan masukan yang positif sehingga Anies tak keliru dalam mengeluarkan kebijakan.
“Dengan adanya TGUPP seharusnya Pak Anies tidak keliru dalam mengeluarkan kebijakan. Karena TGUPP bentukan Anies ini kan tugasnya memberi masukan kepada Anies,”ungkap Ketua Komisi A DPRD DKI Jakarta Mujiyono kepada MONITOR, Minggu (1/2).
Kata Mujiyono, Anies saat ini mempunyai 50 orang TGUPP yang punya keahlian di bidangnya masing-masing. Dengan 50 orang tenaga ‘pembisik’, sangat disayangkan kalau Anies masih saja keliru dalam memutuskan sesuatu.
“Soalnya Pak Anies ini bukan satu kali keliru dalam memutuskan kebijakan, tapi berulangkali. Kalau ini terus terulang, saya khawatir kepercayaan masyarakat Jakarta atas kepemimpinan Pak Anies bisa terus berkurang,”terangnya.
Oleh karena itu, dijelaskan politisi Partai Demokrat ini, Anies harus mengevaluasi kerja TGUPP dan seluruh jajarannya.
“Saya kira tak hanya kerja TGUPP yang harus dievaluasi. Tapi semua jajaran bawahan Anies wajib di evaluasi sehingga tak ada lagi ada laporan Asal Bapak Senang (ABS),”pungkasnya.
MONITOR, Makassar - Segenap personel TNI Angkatan Udara Gabungan Makassar yang terdiri dari Komando Operasi…
MONITOR, Jakarta - Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto memimpin Apel Khusus dalam rangka kegiatan…
MONITOR, Jakarta - Wakil Badan Penyelenggara Haji (BP Haji) menyampaikan apresiasi atas kebijakan terbaru Pemerintah…
MONITOR, Jakarta - Ketua Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI Mardani Ali Sera menyatakan…
MONITOR, Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk. mencatat sebanyak 1.848.445 kendaraan kembali ke wilayah…
MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menyoroti melemahnya nilai tukar rupiah yang kini…