POLITIK

Haji Lulung: Stop Saling Hujat soal Banjir!

MONITOR, Jakarta – Anggota DPR RI dari Partai Amanat Nasional (PAN), Abraham Lunggana alias Haji Lulung, merasa prihatin dengan tontonan saling hujat dan saling menyalahkan atas terjadinya banjir di Ibokota.

Ketua Bamus Betawi ini mengajak semua elemen masyarakat maupun tokoh politik untuk bahu-membahu membantu korban banjir ketimbang menghujat sana-sini.

“Saya kira stop lah saling hujat soal banjir ini. Saya tanya siapa yang bisa melawan kodrat dari Allah,” ujar Haji Lulung kepada MONITOR, Jumat (3/1).

Menurut Lulung, manusia hanya bisa berusaha namun semua ketentuan Allah yang miliki.

“Mungkin kejadian banjir ini bentuk peringatan Allah kepada kita. Karena Allah lah pemilik alam semesta ini,” terang Lulung.

Dengan demikian, kata Lulung, jangan kejadian banjir ini dijadikan pencitraan bagi pihak-pihak yang ingin mengambil keuntungan dari banjir ini.

“Sekali lagi saya mengajak semua masyarakat membantu saudara-saudara kita yang kena musibah banjir. Untuk DPRD DKI Jakarta mari kita turun bersama sama rakyat untuk membantu yang kena musibah dan juga mari kita bersama sama pemerintah menanggulangi korban banjir,” ajak Lulung.

Lulung pun kembali menegaskan, dalam kondisi masyarakat Jakarta yang sedang menderita karena banjir, jangan saling serang malu dengan rakyat.

“Rakyat susah masih saja pencitraan menyalahkan pemerintah. Hari ini Rakyat butuh perhatian kalian yang sudah memilih kalian menjadi wakil rakyat,” pungkasnya.

Diketahui, fenomena banjir di wilayah Jakarta mencuri perhatian banyak kalangan, tak terkecuali para politisi penghuni DPRD DKI Jakarta. Pasalnya, curah hujan yang mengguyur Ibukota awal tahun ini sangat tinggi dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

Ihwal banjir Jakarta pun menjadi obrolkan sengit di kalangan anggota DPRD DKI Jakarta. Misalnya Gerindra sebagai partai pengusung Anies Baswedan di Pilgub 2017 lalu dengan sang oposisi PDI Perjuangan. Ketua DPD Partai Gerindra Jakarta, M. Taufik, tak terima jika persoalan banjir Jakarta sepenuhnya disalahkan kepada Anies Baswedan.

PenyataanTaufik tersebut merespon tudingan Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta Gembong Warsono sebelumnya, yang menyebut Anies tak becus benahi persoalan banjir sebagaimana janjinya saat kampanye.

Recent Posts

Kementan Promosikan Domba Lokal pada Gelaran Kontes Domba TNI AU

MONITOR, Bogor - TNI Angkatan Udara menyelenggarakan kontes domba tingkat nasional bertajuk Pesta Patok di…

46 menit yang lalu

Jasa Marga Catat 184 Ribu Kendaraan Kembali ke Jabotabek Usai Libur Paskah

MONITOR, Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk. mencatat sebanyak 184.495 kendaraan kembali ke wilayah…

52 menit yang lalu

Gandeng KemenPPPA, Menteri Maman Tegaskan Komitmen Majukan UMKM Perempuan

MONITOR, Jakarta - Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman menegaskan komitmennya dalam…

4 jam yang lalu

Paus Fransiskus Wafat, Ketua BKSAP DPR: Kita Kehilangan Pejuang Kemanusiaan

MONITOR, Jakarta - Ketua Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR RI Mardani Ali Sera, menyampaikan…

5 jam yang lalu

Hutama Karya Bangun Negeri Bersama Srikandi Tangguh dan Profesional

MONITOR, Jakarta - PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) memperingati Hari Kartini 2025 dengan menegaskan…

10 jam yang lalu

Dialog Bareng Diaspora Indonesia di London, Prof Rokhmin beberkan Peran Majukan Bangsa

MONITOR - Di tengah kesibukan mengikuti International FGD on Blue Economy and Global Climate Change,…

12 jam yang lalu