MONITOR, Jakarta – Setelah sarapan pagi bersama para Duta Besar negara sahabat, dan membahas akses ekspor produk pertanian Indoenesia, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo merapat ke Kantor Badan Urusan Logistik (Bulog), di Gatot Subroto Jakarta Selatan, Kamis (19/12).
Menurut Mentan SYL kunjungan mendadak ini sengaja dilakukan sebagai balasan kunjungan Kepala Bulog Budi Waseso ke Kementan sebelumnya.
“Buat Saya ini adalah tanda bahwa Kementan dan Bulog menyatu. Kita harus selalu dekat dan sehati untuk memastikan pangan rakyat terpenuhi,” tegasnya.
Lebih lanjut Mentan berharap Bulog dapat mengendalikan pasar, pasokan dan harga, khususnya komoditas utama seperti beras, daging dan minyak goreng.
“Pengalaman Saya di Sulsel membuktikan bila kita serius, semua bisa dikendalikan, bahkan termasuk juga ekspor,” imbuhnya.
Manajemen stok pangan harus dilakukan bersama, Kementan dan Bulog di hulu harus bersama. Mentan ingin koordinasi dan kerjasama kedua lembaga makin baik.
“Kementan dan Bulog harus bersama-sama menjaga kedaulatan bangsa. Saya harap tahun depan Bulog dapat ekspor. Februari Maret petani akan panen raya, persiapkan untuk menyerap gabah petani. atur harga agar tidak jatuh, salah satunya dengan stok dan ekspor,” tutupnya.
MONITOR, Bekasi - PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) menggelar kegiatan Doa Bersama dan Santunan Anak…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) meyakinkan otoritas Amerika Serikat terkait mutu dan…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi II DPR RI Ahmad Irawan menyoroti kasus penangkapan Gubernur Bengkulu…
MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani berharap peringatan Hari Guru Nasional (HGN) 2024…
MONITOR, Jakarta - Koperasi sebagai tonggak pemberdayaan masyarakat, telah membuktikan bahwa ekonomi yang kuat dapat…
MONITOR, Banten - Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT) Yandri Susanto mengaku kaget…