KEAGAMAAN

Rektor UIN SGD Terima Penghargaan dari Bupati Bandung

MONITOR, Bandung – Rektor UIN Sunan Gunung Djati (SGD) Bandung, Prof. Dr. H. Mahmud, M.Si menerima penghargaan dari Bupati Kabupaten Bandung, H. Dadang M Naser untuk kategori Sinergi Kolaborasi Program Konservasi Pengembangan Wisata Halal pada perhelatan Jambore Lingkungan II tahun 2019, di Gedong Budaya Sabilulungan (GBS), Senin (16/12/2019).

Bupati Bandung memberikan puluhan penghargaan kepada masyarakat yang berperan aktif dalam peningkatan kualitas lingkungan.

Kegiatan jambore ini selain sebagai ajang apresiasi dan juga media silaturahmi bagi para penggiat lingkungan di Kabupaten Bandung.

“Kami berharap, momen ini bisa dijadikan sebagai ajang kampanye, edukasi, serta sharing dalam rangka meningkatkan kualitas lingkungan,” ujarnya.

Rektor UIN SGD Bandung, didampingi Muhammad Hasanuddin. Ketua Jurusan Ekonomi Syari’ah sangat mengapresiasi ikhtiar Bupati Kabupaten Bandung dalam peningkatan kualitas lingkungan.

“Alhamdulillah, saya atas nama Rektor UIN SGD Bandung mengucapkan terima kasih kepada Bupati Bandung yang telah memberikan dukungan bagi dosen kami yang telah menginisiasi Desa Ecowisata Halal di kawasan Indragiri, Kecamatan Rancabali,” tegasnya, Selasa (17/12/2019).

Menurut Hasan yg juga sebagai salah satu inisiator desa ecowisata halal menyebutkan bahwa desa ecowisata halal adalah bagian dari inovasi pemberdayaan masyarakat pedesaan berbasis lingkungan dan wisata yang dipadupadankan dengan budaya lokal (local wisdom) dan nilai-nilai religiousitas.

Berharap ini bisa menjadi labolatorium inklusif bagi warga kampus yang memberdayakan.          
Inisiator desa ecowisata halal ini dilakukan oleh Muhammad Hasanuddin bersama Dr. Sofian Al Hakim dan didukung dosen senior Dr. H Atang Abd Hakim.

Desa ecowisata halal merupakan bagian dari episode riset yang dilakukan terkait Manajemen Hotel Syariah  pada 2016, riset Pariwisata Halal di Nusa Tenggara Barat dan Aceh pada tahun 2017,  dan pada tahun 2018 riset wisata halal di Singapura dan Malaysia.

Transformasi hasil riset baru dilakukan setelah menemukan berbagai poblematik pada saat membimbing Kuliah Kerja Nyata KKN mahasiswa UIN SGD Bandung ke wilayah Indragiri, Rancabali pada 2018.

“Sejak itulah para inisiator memunculkan ide, gagasan, lalu menyusun konsep Desa Ecowisata Halal,” pungkasnya.

Recent Posts

Layanan Qur’an Kemenag Tembus 55.873.751 Pengguna, LPMQ Segera Rilis Chat Qur’ani Berbasis AI

MONITOR, Jakarta -  Lajnah Pentashihan Mushaf Al-Qur’an (LPMQ) Kementerian Agama (Kemenag) mencatat sejak diluncurkan pada…

12 menit yang lalu

Fahri Hamzah Bertemu Presiden IsDB Group Bahas Kolaborasi Pembiayaan Perumahan

MONITOR, Jakarta - Wakil Menteri Perumahan (Wamen) dan Kawasan Permukiman (PKP) RI sekaligus Wakil Ketua…

2 jam yang lalu

Akademisi Kritik Asas Dominus Litis RKUHAP: Pembuat Kebijakan Harus Hati-hati

MONITOR, Jakarta - Civitas Akademika UIN Jakarta dalam diskusi bertajuk "Menyoal Sentralisasi Kewenangan Penegakan Hukum…

6 jam yang lalu

Menag Gaungkan Moderasi dan Pembangunan Berkelanjutan di Washington DC

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar, menegaskan bahwa kerukunan antarumat beragama memberikan kontribusi signifikan…

7 jam yang lalu

Penjelasan KH Moqsith tentang Wukuf di Arafah dan Keutamaannya

MONITOR, Makkah - Arafah menjadi bagian terpenting dalam pelaksanaan ibadah haji. Tidak sah haji seseorang…

10 jam yang lalu

Catatan kecil atas Reformasi 1998; Strategi Gattopardo, Berubah agar Segalanya Tetap Sama!

Abdul HakimPengajar Studi Perbandingan Politik STISNU Nusantara Tangerang Dalam dunia politik dan kekuasaan, terdapat strategi…

11 jam yang lalu