Kantor PT Asuransi Jiwasraya (Persero) (dok: Rmol)
MONITOR, Jakarta – Presiden Joko Widodo menyebut masalah yanng kini membelit BUMN Asuransi PT Jiwasraya sudah lama. Bahkan ia menyebut, kemungkinan persoalan gagal bayar polis sekitar sepuluh tahun yang lalu, yaitu di jaman pemerintahan SBY-Boediono.
Mantan Gubernur DKI Jakarta ini pun menyebut, masalah tersebut jelas bukan masalah yang ringan. Hal itu diutarakannya dalam pertemuan di Hotel Novotel, Balikpapan, Kalimantan Timur (Kaltim)
“Ini bukan masalah yang ringan,” ujar Jokowi kepada awak media, Rabu (18/12) pagi.
Meski demikian, Jokowi mengatakan sudah ada upaya koordinasi dan rapat antara Kementerian BUMN dengan Kementerian Keuangan.
“Yang jelas, gambaran solusinya sudah ada, kita tengah mencari solusi itu, sudah ada, masih dalam proses semua,” sambung Presiden.
Alternatif penyelesaian itu, lanjut Jokowi, memang masih dalam proses, dan diharapkan nanti segera terselesaikan. Tapi yang berkaitan dengan hukum, kata dia, ranahnya memang sudah masuk. Kalau itu wilayah kriminal ya sudah masuk wilayah hukum.
MONITOR, Banten - Melanjutkan rangkaian kunjungan kerjanya, Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo meninjau Posko…
MONITOR, Jakarta - Saudara kembar tidak selalu harus kuliah di perguruan tinggi yang sama. Ihsan…
MONITOR, Jakarta - Halal bihalal menjadi salah satu tradisi masyarakat Indonesia pada momen Idulfitri. Menag…
MONITOR - Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan yang juga guru besar Fakultas Perikanan dan…
MONITOR, Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk. mencatat sebanyak 1.194.225 kendaraan kembali ke wilayah…
MONITOR, Jakarta - Kemenag menegaskan bahwa semua biaya untuk Pendidikan Profesi Guru (PPG) Pendidikan Agama…