PERTANIAN

Mentan Syahrul Minta Peneliti Tanaman Hias Kerja Keras

MONITOR, Cianjur – Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo mengunjungi Balai Peneliti Tanaman Hias (Balithi) di Jalan Raya Ciheang, Pacet, Cianjur, Jawa Barat.

Dalam kunjungan ini, Syahrul mengaku dirinya ingin memantau secara langsung proses tanam yang dilakukan para peneliti tanaman hias.

“Pembangunan Pertanian menuju era industri ini memang diperlukan kerja keras dan mampu menyelesaikan tiap permasalahan yang cukup kompleks. Utamanya pada komoditas tanaman hias,” ujar Syahrul, Minggu (1/12).

Syahrul mengatakan, pengembangan tanaman hias harus diimbangi dengan kemampuan berinovasi serta mampu mengeluarkan terobosan baru untuk menjaga kualitas dan daya saing produk di pasar global.

“Saya juga berharap kepada seluruh jajaran di Kementan agar terus bekerja untuk mengembalikan kebanggan tanaman hias Indonesia. Apalagi negara kita adalah negara tropis yang memudahkan kita untuk berakselerasi dan berkarya lebih baik,” katanya.

Meski demikian, Syahrul mengaku kagum dengan semangat para peneliti yang mau mengembangkan potensi tanaman hias secara luas.

“Namun saya harap kinerja para peneliti tetap ditingkatkan dengan berinovasi dan berakselerasi. Tapi sejauh ini saya merasa kagum karena para peneliti memiliki semangat dan tanggung jawab terhadap perkembangan tanaman hias kita,” katanya.

Untuk diketahu, Balai Penelitian Tanaman Hias ini memiliki area tanam 10 hektar yang dilengkapi dengan 3 bangunan parsial. Bangunan ini diisi 30 para peneliti yang terdiri dari 27 teknisi, 35 tenaga administrasi dan14 staf penunjang.

Lokasi ini juga dibuat sebagai Agro Wisata dan area konservasi berbagai jenis tanaman. Di samping itu, terdapat juga sarana edukasi perkembangan tanaman hias.

Di sana, terdapat sebuah rumah kaca hexagonal anggrek dan berbagai tanaman hias lainnya hasil silangan dan tanaman hasil kerjasama dengan Jepang.

“Ciptakan hebridasi yang lebih dari biasanya dan buatlah terobosan yang dihasilkan dari balai penelitian ini selanjutnya,” tukasnya.

Dalam kesempatan ini, Syahrul juga menyempatkan diri berkunjung ke Taman Bunga Nusantara yang berlokasi di Jalan Mariwati, Kawungluwuk.

Di sana, Syahrul didampingi Sekretaris Jenderal, Dirjen Tanaman Pangan, Dirjen Perkebunan serta Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan (PHK).

Recent Posts

Tiga Terobosan Perdana Haji 2025, Terbuka, Efisiensi Hingga Kompetitif

MONITOR, Jakarta - Penyelenggaraan ibadah haji tahun 2025 mencatat sejarah baru dengan hadirnya tiga kebijakan…

5 jam yang lalu

Menuju Indonesia Emas 2045, Prof Rokhmin: Pelajar NU Harus Jadi Garda Terdepan Inovasi

MONITOR, Jakarta - Aula PCNU Kabupaten Cirebon penuh sesak oleh semangat muda, ratusan pelajar Nahdlatul…

13 jam yang lalu

Kementerian PU Pastikan Progres Pembangunan Sekolah Rakyat Sesuai Target

MONITOR, Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum (PU) memastikan progres pembangunan dan renovasi fasilitas Sekolah Rakyat…

14 jam yang lalu

DPR: Tidak Pernah Ada Kejelasan Siapa Saja 113 Orang Penulis Ulang Sejarah Indonesia

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi X DPR RI Bonnie Triyana mendorong adanya transparansi dalam penulisan…

14 jam yang lalu

Pangkas Impor, Kemenperin dan YPTI Produksi Komponen Welcab Alphard

MONITOR, Jakarta - Kementerian Perindustrian terus memacu pertumbuhan dan daya saing industri otomotif nasional melalui…

18 jam yang lalu

Kemenag Salurkan Bantuan 310 Miliar Lebih kepada Yatim dan Penyandang Disabilitas di Indonesia

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama (Kemenag), Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS), dan Lembaga Amil Zakat…

20 jam yang lalu