Menteri ESDM, Arifin Tasrif saat memimpin upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda (Foto; esdm.go.id)
MONITOR, Jakarta – Menteri Energi dan Sumberdaya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif mengatakan bahwa saat ini generasi muda memiliki pola pikir yang serba cepat, serba instan, lintas batas, cenderung individualistik, dan gramatik.
Untuk itu, pemuda dapat bersaing dalam bentuk yang bersifat positif dan ke depannya pemuda Indonesia harus maju dan berani menaklukkan dunia.
“Tugas pemuda masa kini berbeda. Apabila pemuda generasi terdahulu mampu keluar dari jebakan sikap-sikap primordial suku, agama, ras, dan kultur, maka tugas pemuda saat ini adalah harus sanggup membuka pandangan ke luar batas demi menyongsong masa depan dunia yang lebih baik,” tutur Arifin saat memimpin upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Rabu (28/10).
Tak hanya itu, Arifin juga menyerukan bahwa pemuda Indonesia harus dapat menjadi obor penyemangat dan pengangkat harkat martabat negara di kancah dunia.
“Semangat para pemuda dalam menatap dan ikut membangun dunia harus terus menjadi obor penyemangat bagi pengabdian pemuda indonesia dalam ikut serta berpartisipasi mengangkat bangsa dan tanah air tercinta di kancah dunia,” pungkas Arifin.
MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi XIII DPR RI, Andreas Hugo Pareira menyatakan keprihatinan mendalam…
MONITOR, Jakarta - Dunia akademik bersiap menyambut pertemuan pemikir kelas dunia dalam AICIS+ 2025 yang…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama (Kemenag) mendorong para takmir agar memperluas fungsi masjid menjadi wadah…
MONITOR, Ponorogo - Sebuah gagasan sederhana di tangan mahasiswa berubah menjadi karya besar yang menginspirasi.…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Kemenimipas) mencatat capaian gemilang dalam penerimaan negara bukan…
MONITOR, Jakarta - Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menegaskan komitmen pemerintah untuk terus memperkuat daya…