Ketua DPP Bidang Hukum Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean (net)
MONITOR, Jakarta – Presiden Joko Widodo menunjuk kalangan militer untuk menahkodai Kementerian Agama. Ya, Jenderal (Purn) Fachrul Razi dipilih Jokowi sengaja untuk membentengi dan menumpas radikalisme di Indonesia terutama yang berkaitan dengan isu-isu agama.
Meski penunjukan Rachrul Razi sempat mendapat pertentangan dari banyak kalangan, namun Jokowi tetap optimis. Belakangan, Politikus Deemokrat Ferdinand Hutahaean juga sepakat akan mendukung pemerintah dalam hal memerangi radikalisme di Tanah Air.
Ferdinand mengatakan, dirinya akan siap berdiri bersama pemerintah mengawal isu tersebut.
“Saya akan berdiri bersama Pemerintah melawan radikalisme, extrimisme dan adudomba sesat sesama anak bangsa oleh siapapun,” tutur Ferdinand, dalam keterangannya, Sabtu (26/10).
Ia mengatakan, dukungannya tersebut murni bukan karena ada motif kepentingan tertentu. Ia menegaskan, pemerintah tidak memiliki sentimen dan melawan agama tertentu, melainkan urusan kelompok intoleran.
“Tidak ada urusannya soal agama, yang dilawan pemerintah bukan Agama tertentu, tapi kelompok tertentu yang memperalat agama untuk tujuan teror diawali dari intoleransi,” pungkasnya.
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi III DPR RI, Gilang Dhielafararez, menekankan pentingnya percepatan penyelesaian revisi…
MONITOR, Jakarta - Direktur Jaminan Produk Halal (JPH) Kementerian Agama, Muhammad Fuad Nasar, menegaskan komitmennya…
MONITOR, Jakarta - Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan (LPTK) UIN Sunan Gunung Djati Bandung menyelenggarakan Uji…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menegaskan pentingnya transparansi, kepatuhan administratif, serta konsistensi strategi bagi…
MONITOR, Jakarta - Menanggapi pembahasan RUU Haji, Pakar Hukum Unusia, Erfandi menyatakan bahwa pembahsan revisi…
MONITOR, Jakarta - Persija Jakarta bakal menjamu Malut United pada pekan ketiga Super League 2025/2026. Laga…