MONITOR, Jakarta – Ketua DPR RI Bambang Soesatyo akhirnya menyempatkan diri untuk menjenguk mahasiswa dan polisi korban luka akibat aksi ricuh di depan gedung DPR RI, Jakarta. Salah satu korban yang dijenguk adalah Faisal Amir (21), mahasiswa Univeritas Al-Azhar Indonesia yang mengalami pendarahan otak di RS Pelni dan aparat kepolisian di RS Kramat Jati.
Legislator yang akrab disapa Bamsoet ini memberikan dukungan semangat dan mendoakan agar korban segera pulih. Ia juga berharap, kedepannya agenda demonstrasi tidak membuat korban berjatuhan, baik dari pihak demonstran maupun dari pihak aparat.
“Kemarin karena Rapat Paripurna DPR RI baru selesai sore hari sekitar jam 16.00 WIB, serta adanya tembakan gas air mata dan situasi yang tidak memungkinkan, saya tidak jadi bertemu langsung kawan kawan mahasiswa,” ujar Bamsoet usai mengunjungi RS Pelni dan RS Kramat Jati, dikutip dari keterangan tertulis, Rabu (25/9).
“Namun demikian saya masih berada di DPR sampai jam 2 pagi, menemani kawan-kawan mahasiswa yang berdemonstrasi menyampaikan aspirasi, serta memastikan aparat kepolisian dan TNI profesional dalam menjaga demonstrasi tersebut,” tambahnya.
Bamsoet menceritakan dirinya sempat bertemu dengan orang tua Faisal. Ia juga menyebut Faisal kini sudah stabil usai menjalani operasi semalam. Selanjutnya, Politikus Golkar ini meminta pihak RS Pelni menagih biaya pengobatan Faisal ke dirinya.
