Jumat, 29 Maret, 2024

Aksi Beli Selektif Topang Penguatan IHSG

MONITOR, Jakarta – Aksi beli selektif yang dilakukan pelaku pasar menjadi pemicu penguatan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pembukaan perdagangan Rabu (4/9) sebesar 5,17 poin.

“Bursa Indonesia dibuka menguat, ditengah maraknya sentimen negatif yang melanda bursa global,” ungkap Riset PT samuel Sekuritas di Jakarta.

Pada pembukaan perdagangan Rabu ini, IHSG menguat 5,17 poin (0,08 persen) ke posisi 6.266,76. Sedangkan indeks saham unggulan 45 naik 1,9 poin (0,19 persen) menjadi 979,11.

Untuk kondisi global, bursa saham AS pada perdagangan semalam ditutup melemah, dimana Indeks Dow Jones terkoreksi 1,08 persen, S&P 500 merosot 0,69 persen dan Nasdaq turun 1,11 persen.

- Advertisement -

Pelemahan tersebut sejalan dengan maraknya sentimen negatif. Yang pertama adalah eskalasi perang dagang yang kembali meningkat setelah terjadi aksi balas-membalas menaikan tarif bea masuk antara AS dan Tiongkok.

Para pelaku pasar masih mewaspadai pelemahan ekonomi dunia meskipun Presiden AS, Donald Trump secara formal kedua belah pihak masih akan bertemu pada bulan September ini untuk membahas perang dagang.

Kemudian yang kedua adalah data ekonomi AS yang kurang menggembirakan. Dimana ISM manufacturing PMI terkontraksi menjadi 49,1 persen di Agustus 2019, yang merupakan level terendah dalam 3 tahun terakhir.

Data tersebut juga dibawah estimasi konsensus yang memperkirakan ISM manufacturing PMI berada di level 512. Dikhawatirkan data tersebut akan menyeret turun GDP AS kuartal III-2019 dan potensi resesi di AS semakin tinggi.

Sementara pagi ini mayoritas bursa saham Asia diperdagangkan bergerak positif.

- Advertisement -

BERITA TERKAIT

TERPOPULER