Ilustrasi pengelolaan sampah
MONITOR, Jakarta – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meluncurkan program bernama ‘Samtama’ untuk mengolah dan mengurangi sampah di Jakarta. Dalam program ini, Anies ingin warga DKI mandiri dalam pengolahan sampah.
⠀
‘Samtama’ sendiri merupakan kepanjangan dari sampah tanggung jawab bersama. Program ini merupakan gerakan masyarakat dalam mengolah sampah.
Dalam tahap awal program ini, masih 22 RW di Jakarta yang menjadi pelopornya. Anies mengatakan, dalam pengolahan sampah diperlukan perubahan pola pikir masyarakat. Sehingga tak hanya sekedar mengirim sampah ke Bantargebang, namun merubah perilaku warga DKI dalam mengelola sampah tersebut.
⠀
“Kita harus memulai kegiatan pengurangan sampah dengan aktifitas 3R (reduce kurangi, reuse-guna ulang, recycle-daur ulang),” tuturnya, Selasa (27/8).
Dia menjelaskan, mengolah sampah baiknya dilakukan sejak suatu barang selesai digunakan. Menurutnya, sisa pemakaian barang itulah disebut sebagai sampah. Padahal katanya, sisa barang itu bisa dijadikan material baru untuk diolah kembali.
⠀
Dalam hal ini, Mantan Mendikbud ini mencontohkan negara-negara lain yang sukses dalam pengelolaan sampah secara mandiri.
⠀
“Di kota-kota maju dunia, kita akan menemukan bagaimana seluruh masyarakat mengurus sampahnya. Sampah bukan saja diurus oleh pemerintah karena yang menghasilkan sampah kita semua,” kata Anies.
MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menyampaikan keprihatinan atas bencana kebakaran hutan dan…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IX DPR RI Nurhadi menyoroti kasus tiga Warga Negara Indonesia…
MONITOR, Jakarta - Komitmen memperkuat kerja sama pertahanan antara Indonesia dan Singapura kembali ditegaskan melalui…
MONITOR, Jakarta - Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo merespon cepat penanganan banjir dan tanah…
MONITOR, Jakarta - Ketua Komisi XIII DPR RI Willy Aditya menyoroti berbagai peristiwa intoleransi yang…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menegaskan komitmennya untuk mendorong dan memfasilitasi penguatan peran…