MONITOR, Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pembukaan perdagangan Kamis (22/8) dibuka melemah 4,88 poin seiring pelaku pasar menunggu rilis hasil Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia.
“Bursa Indonesia dibuka terkoreksi, di tengah pasar domestik masih diwarnai menunggu kebijakan dari RDG BI yang akan dilakukan tanggal 21-22 Agustus 2019,” ungkap Riset PT Samuel Sekuritas di Jakarta.
Pada pembukaan perdagangan Rabu ini, IHSG turun 4,88 poin (0,08 persen) ke posisi 6.290,85. Sedangkan indeks saham unggulan LQ45 melemah 1,65 poin (0,17 persen) menjadi 981,03.
Untuk kondisi global, bursa AS pada perdagangan semalam ditutup menguat, dimana indeks Dow Jones menanjak 0,96 persen, S&P naik 1,21 persen dan Nasdaq naik 1,35 persen.
Investor mulai optimis adanya stimulus ekonomi di Jerman dan Tiongkok.
Di Tiongkok, PBoC untuk pertama kalinya akan mengumumkan Loan Prime Rate secara bulanan dengan mekanisme baru, sehingga ada dugaan bank sentral Tiongkok tersebut akan manurunkan suku bunga acuan dari posisi saat ini 4,35 persen.
Dari Eropa, Menteri Keuangan Jerman Olaf Scholz akan menyediakan tambahan belanja senilai 50 miliar euro demi mempercepat perputaran ekonomi.
Sementara dari AS, beredar kabar peluang pemangkasan pajak pendapatan warga AS untuk sementara waktu untuk mendorong konsumsi, dimana 67 persen PDB AS berasal dari aktivitas konsumsi.
MONITOR, Bekasi - PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) menggelar kegiatan Doa Bersama dan Santunan Anak…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) meyakinkan otoritas Amerika Serikat terkait mutu dan…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi II DPR RI Ahmad Irawan menyoroti kasus penangkapan Gubernur Bengkulu…
MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani berharap peringatan Hari Guru Nasional (HGN) 2024…
MONITOR, Jakarta - Koperasi sebagai tonggak pemberdayaan masyarakat, telah membuktikan bahwa ekonomi yang kuat dapat…
MONITOR, Banten - Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT) Yandri Susanto mengaku kaget…