EKONOMI

Garuda Indonesia Dukung Pengembangan Atlet Squash DKI Jakarta

MONITOR, Jakarta – Maskapai nasional Garuda Indonesia senantiasa berkomitmen untuk mendukung potensi anak bangsa dalam mencapai prestasi terbaik di bidang olahraga nasional.

Kali ini, Garuda Indonesia menginisiakan dukungannya untuk para atlet squash DKI Jakarta yang dilakukan melalui pemberian bantuan dana kepada Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Squash Indonesia (PSI) DKI Jakarta di GOR Squash Gelora Bung Karno, Jakarta Selatan dalam mendukung pengembangan atlet-atlet muda berprestasi.

Direktur Utama Garuda Indonesia, Ari Askhara dalam kesempatannya mengungkapkan, melalui dukungan Garuda Indonesia diharapkan squash DKI Jakarta dapat senantiasi berpretasi dengan terus menghasilkan bibit-bibit baru melalui pengembangan dan fasilitas penunjang bagi para atlet yang berkualitas terbaik untuk dapat memaksimalkan potensinya.

“Dukungan Garuda Indonesia ini kami harapkan dapat mendukung upaya pengembangan potensi atlet muda squash berprestasi untuk dapat terus berkembang dan nantinya mampu bersaing di kancah global,” kata Ari.

Sejalan dengan Garuda Indonesia, Ketua Pengprov Persatuan Squash Indonesia (PSI) DKI Jakarta, Amalia Chrisna Damayanti turut mengungkapkan rasa syukurnya atas dukungan dan perhatian dari Garuda Indonesia.

“Kami sangat bersyukur maskapai Garuda Indonesia mau memberi perhatian terhadap perkembangan olahraga squash di Jakarta,” kata Ari.

Pengprov PSI DKI kini tengah membuat berbagai program untuk memajukan olahraga squash agar dapat kembali ke masa jaya di era awal tahun 2000an yaitu momen ketika cabang olahraga squash berhasil menjadi juara nasional. 

Namun, saat ini olahraga squash terkendala dua masalah utama terkait pengembangan olahraga squash di Jakarta.

“Pertama, fasilitas olahraga squash terlalu sedikit untuk menampung animo masyarakat. Padahal terdapat begitu banyak anak-anak ingin berlatih squash. Saat ini anak-anak tersebut hanya menggunakan dua lapangan squash di GOR Rawamangun, sehingga pelatih harus mengatur jadwal dengan ketat agar tak terjadi penumpukan saat latihan,” katanya.

“Kedua, kompetisi squash di Jakarta sangat sedikit, sehingga atlet pemula kesulitan berkembang dan memperoleh jam terbang,” tambah Ari.

Amalia menambahkan, pada dasarnya olahraga merupakan ekosistem yang baik sebagai tempat bertumbuhnya anak bangsa. Oleh karena itu, anak-anak penyuka squash juga harus memperoleh fasilitas dan kesempatan yang sama seperti cabang olahraga lainnya.

Pihak Pengprov DKI Jakarta kini tengah berupaya membangun beberapa lapangan squash baru bekerjasama dengan Dinas Pemuda dan Olahraga Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Selain itu, Kejuaraan Daerah Provinsi DKI Jakarta cabang squash kini mulai rutin dilakukan setiap 3 bulan sekali. Salah satu prestasi terbaru atlet Pengprov PSI DKI Jakarta baru saja mengikuti kejuaraan Nasional Squash di Bandung dan mendapatkan juara umum 2.

Amalia yakin prestasi squash DKI Jakarta akan terus menanjak, tapi untuk melakukan semua itu dibutuhkan bantuan dari berbagai pihak. Apalagi ke depannya akan ada beberapa kompetisi yang akan digelar pengprov PSI.

“Sebentar lagi pengprov squash DKI Jakarta juga akan menjadi pelaksana Jakarta Squash Open 2019 yg merupakan program dari Dispora DKI Jakarta,” ujarnya.

Dengan adanya bantuan dari Garuda Indonesia pengprov DKI Jakarta merasa sangat gembira karena masih ada pihak lain yang mau bergerak membantu olahrga squash.

Acara penyerahan bantuan dana dari Garuda Indonesia untuk olahraga squash DKI Jakarta dihadiri oleh jajaran direksi Garuda Indonesia beserta para atlet squash DKI Jakarta.

Dalam kesempatannya, para pimpinan Garuda Indonesia juga menyempatkan diri bermain squash bersama para atlet squash DKI Jakarta untuk merasakan adrenalin dari permainan squash tersebut.

“Kami optimistis, di tahun yang akan mendatang olahraga squash akan menjadi salah satu cabang olahraga yang menghasilkan medali emas di beragam kompetisi baik nasional maupun internasional”, pungkas Ari.

Recent Posts

DPR Ingatkan Pengiriman Pasukan TNI ke Gaza Harus Sesuai Hukum Internasional

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi I DPR RI TB Hasanuddin menanggapi rencana pemerintah yang akan…

3 jam yang lalu

Kemenhaj Dorong UMKM Lokal Dalam Pemenuhan Konsumsi Haji 2026

MONITOR, Surabaya - Menteri Haji dan Umrah RI Mochamad Irfan Yusuf mengatakan pemerintah mendorong pelaku…

3 jam yang lalu

Rampak Bedug MAN 1 Pandeglang Jadi Bintang Penutup OMI Nasional di Tangerang

MONITOR, Tangerang - MAN 1 Pandeglang sukses mengharumkan nama Banten dengan tampil memukau sebagai pengisi…

5 jam yang lalu

Kementerian UMKM dan Kemendag Tegaskan Komitmen Perkuat Pelindungan UMKM

MONITOR, Jakarta - Kementerian Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) bersama Kementerian Perdagangan (Kemendag) menegaskan…

7 jam yang lalu

Menhaj Tegaskan Prinsip Pembagian Kuota Haji Reguler 2026 Berkeadilan dan Proporsional

MONITOR, Jakarta - Menteri Haji dan Umrah RI Mochamad Irfan Yusuf menegaskan pembagian kuota haji…

9 jam yang lalu

Dukung Ketahanan Pangan, KKP Gencarkan Riset Terapan Perkuat Blue Food

MONITOR, Jakarta - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) optimistis pangan biru akan berkontribusi maksimal mendukung…

10 jam yang lalu