Categories: POLITIK

Pasca Pertemuan Jokowi-Prabowo, PAN Tak Mau Pusing soal Posisi

MONITOR, Jakarta – Partai Amanat Nasional (PAN) telah mengajak kadernya untuk mengakhiri polarisasi pasca Pilpres 2019. Terlebih, calon presiden peserta Pemilu 2019 Joko Widodo dan Prabowo Subianto telah sepakat untuk mengakhiri perseteruan antara pendukungnya masing-masing.

Sekretaris Jenderal PAN Eddy Soeparno pun telah memberikan ucapan selamat kepada Presiden Terpilih Joko Widodo. Ia bahkan pernah mengatakan, partai rintisan Amien Rais itu siap bergabung dengan kubu pemerintah apabila mendapatkan tawaran.

Namun belakangan ini Eddy mengatakan, partainya tak terlalu pusing dengan posisi PAN saat ini, baik di dalam ataupun nanti di luar pemerintahan.

“Bagi PAN, berada di dalam atau di luar pemerintahan sama terhormatnya. Yang penting kehadiran kami bermakna bagi masyarakat,” tegas Eddy Soeparno kepada wartawan, Senin (15/7).

Ia menegaskan, meskipun pihaknya siap mengawal pemerintahan Jokowi-Ma’ruf Amin kedepan, namun PAN akan tetap kritis apabila kebijakan yang diambil pemerintah tidak pro rakyat.

“Jika ada kebijakan pemerintah yang belum pas, kita punya kewajiban untuk mengoreksinya dengan cara yang konstruktif dan beretika,” tambah Eddy.

Recent Posts

Pemerintah Tetapkan 17 Hari Libur Nasional dan Delapan Hari Cuti Bersama 2026

MONITOR, Jakarta - Pemerintah menetapkan 17 hari libur nasional dan delapan hari cuti bersama untuk…

5 jam yang lalu

BKSAP DPR Dorong Indonesia untuk Pimpin Upaya Global Hentikan Genosida di Gaza

MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua BKSAP DPR RI, Irine Yusiana Roba Putri menyatakan keprihatinan mendalam…

6 jam yang lalu

Kementerian UMKM Fasilitasi Usaha Menengah di Jateng untuk Memasuki Pasar Modal

MONITOR, Jawa Tengah - Kementerian Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) memperluas peluang bagi para…

7 jam yang lalu

DPR Dorong Penguatan LPSK Lewat RUU PSK, Banyak Kasus Terhambat karena Perlindungan Lemah

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi XIII DPR RI Pangeran Khairul Saleh menegaskan pembahasan Revisi Undang-Undang…

8 jam yang lalu

Kemenperin Kembali Gelar Penghargaan RINTEK 2025

MONITOR, Jakarta - Kementerian Perindustrian terus mengakselerasi penerapan transformasi industri 4.0 di sektor manufaktur agar…

9 jam yang lalu

DPR Minta Kemlu Fasilitasi WNI di Nepal, Tak Boleh Ada Satupun Warga Ditinggalkan dalam Krisis

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi I DPR RI, Junico Siahaan memantau upaya Pemerintah dalam memulangkan…

10 jam yang lalu