MONITOR, Jakarta – Sebelum Calon Presiden petahana Joko Widodo bertolak menuju Jepang untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi G20 di Osaka tadi malam, Kamis (27/6), ia mengajak wakilnya Ma’ruf Amin untuk nonton bareng menyimak putusan Mahkamah Konstitusi di Bandara Halim Perdanakusuma.
Disana, Jokowi juga menyampaikan pernyataan resminya usai keputusan final majelis Hakim Mahkamah Konstitusi dibacakan.
Mendengar putusan tersebut, dimana paslon nomor urut 01 ditetapkan sebagai Presiden dan Wakil Presiden terpilih, maka Jokowi mengungkapkan bahwa pesta demokrasi telah usai.
“Saya mendengar putusan Mahkamah Konstitusi terkait perselisihan hasil Pemilihan Umum 2019. Dengan demikian, proses pesta demokrasi yang telah berlangsung dalam beberapa bulan terakhir telah usai,” kata Jokowi di depan awak media, Kamis (27/6) malam.
Dengan begitu, ia pun mengajak seluruh elemen masyarakat Indonesia untuk bersatu padu kembali membangun Tanah Air. “Saya mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk bersatu kembali bersama-sama membangun Indonesia, bersama-sama memajukan negara kita Indonesia, Tanah Air kita tercinta,” serunya.
Bahkan, dalam pandangan Jokowi, tidak ada lagi kubu-kubu baik 01 maupun 02. Ia meminta masyarakat Indonesia mengedepankan persatuan.
“Tidak ada lagi 01 dan 02, yang ada hanyalah persatuan Indonesia, rakyat Indonesia yang saling menghargai dan saling menghormati,” tegas Jokowi.
