PARLEMEN

Bamsoet minta Laporan Data Keuangan PT Garuda Indonesia Diperiksa

MONITOR, Jakarta – Ketua DPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) meminta badan pemeriksa keuangan (BPK) bersama otoritas jasa keuangan (OJK) untuk melakukan pemeriksaan terhadap data-data laporan keuangan PT Garuda Indonesia.

Hal itu dilakukann, sambung Bamsoet, sebagai data pembanding dan bukti adanya ketidaksesuaian sebagaimana temuan BPK dalam laporan keuangan tahun 2018.

“Mendorong BPK bersama Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk melakukan pemeriksaan terhadap data-data laporan PT Garuda Indonesia agar didapat data pembanding sebagai bukti adanya ketidaksesuaian sebagaimana temuan BPK dalam laporan keuangan tahun 2018,” kata Bamsoet dalam keterangan tertulisnya, Jumat (21/6).

Seperti diketahui, kejanggalan laporan keuangan PT Garuda Indonesia (Persero) TBK tahun 2018 yang mencatatkan piutang sebagai pendapatan, yakni perusahaan tersebut membukukan laba bersih sebesar US$809.846 atau setara Rp11,49 miliar padahal semestinya mengalami kerugian pada tahun 2018.

Selain itu, politikus Golkar itu juga mendorong agar komisi VI DPR RI untuk segera memanggil kementerian badan usaha milik negara (BUMN), serta pihak terkait lainnya.

“Mendorong Komisi VI DPR untuk memanggil Kementerian Badan Usaha Milik Negara (Kementerian BUMN), Direksi PT. Garuda, BPK, dan OJK untuk meminta penjelasan mengenai kejanggalan laporan keuangan PT. Garuda serta mencari solusi untuk menyelesaikan polemik tersebut,” paparnya.

“Mendorong Kementerian BUMN untuk melakukan perombakan dan perbaikan terhadap manajemen PT Garuda Indonesia, guna mencegah masalah ini terulang kembali,” pungkas dia.

Recent Posts

Kabar Gembira! Wamenag Ungkap Prabowo Janji Akan Naikan Honor Setiap Guru

MONITOR, Jakarta - Wakil Menteri Agama (Wamenag) Romo HR Muhammad Syafi’i menghadiri peringatan Hari Guru…

1 jam yang lalu

HGN 2024, DPR Dorong Peningkatan Kesejahteraan Guru Agar Tak Ada Lagi yang Berutang

MONITOR, Jakarta - Di peringatan Hari Guru Nasional (HGN) 2024, Wakil Ketua DPR RI Cucun…

2 jam yang lalu

MLA Tak Dimungkinkan, Pakar Nilai DPR Jalani Fungsi Pengawasan dengan Baik di Kasus Mary Jane

MONITOR, Jakarta - Komisi XIII DPR RI mempertanyakan dasar hukum kebijakan Pemerintah yang akan memulangkan…

3 jam yang lalu

169 Ribu Personel TNI dan Alutsista Dikerahkan di Pilkada Serentak 2024

MONITOR, Jakarta - Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto bersama Menteri Pertahanan Republik Indonesia Letjen…

3 jam yang lalu

Kemenkum Pastikan Seleksi CPNS Berjalan Lancar, Ada Nomor Layanan

MONITOR, Jakarta - Kementerian Hukum (Kemenkum) RI mengawal pelaksanaan seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS)…

3 jam yang lalu

Bawaslu Minta Pengawas Ad Hoc Cermat Tanggapi Surat sakti KPU

MONITOR, Kalbar - Anggota Bawaslu Lolly Suhenty mengingatkan pengawas ad hoc untuk cermat menanggapi surat KPU. Dia…

4 jam yang lalu