PERISTIWA

Tuman, Iwan Fals minta aparat segera tangkap dalang kerusuhan aksi 21-22 Mei

MONITOR, Jakarta – Kerusuhan yang terjadi saat aksi memprotes hasil Pemilu pada 21-22 Mei 2019 di depan kantor Bawaslu RI disayangkan banyak pihak ditengah sebagian besar masyarakat Indonesia tengah menjalankan ibadah puasa ramadhan.

Selain mengakibatkan kerusakan, rusuh yang terjadi juga mengakibatkan korban meninggal dunia mencapai 8 orang dan ratusan lainnya.

Aparat kepolisian mengatakan kerusuhan yang terjadi tidak spontan melainkan merupakan aksi setingan. Para perusuh diduga menyusup dan membuat kekacauan. Polisi bahkan mengklaim telah memiliki bukti kuat jika ada aktor intelektual yang menggerakan dan membiayai kekacauan tersebut termasuk mendatangkankan masa bayaran.

Menanggapi hal tersebut, musisi senior Iwan Fals pun angkat bicara. Melalui akun twitter pribadinya, ia meminta aparat untuk segera menangkap aktor intelektual dibalik kerusuhan yang terjadi.

Musisi legendaris pelantun lagu-lagu kritik sosial politik era 80-90 an bahkan menegaskan bagaimana bisa hidup normal kalau kepastian hukum tidak jelas.

“Yang Terhormat, Bapak Ibu Petugas Hukum, kalau sudah tau siapa dalang perusuhnya, ya mbok segera ditangkap, klo gak nanti tuman lo, bagaimana bisa hidup normal klo kepastian hukumnya “gak jelas”…Semoga Indonesia Berbahagia…❤” tulis Iwan Fals melalui akun twitter pribadinya @iwanfals pada Jum’at (24/5/2019).

Recent Posts

Puan Minta Pemerintah Jamin Keselamatan WNI Buntut Konflik India dan Pakistan

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menyampaikan keprihatinan atas eskalasi konflik bersenjata antara…

5 jam yang lalu

Kementerian PU Perkuat Program Padat Karya 2025, Targetkan Serapan 138.000 Tenaga Kerja

MONITOR, Jakarta - Sebagai upaya mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dan serta mempercepat penurunan angka kemiskinan…

5 jam yang lalu

Panglima TNI Dorong Kepemimpinan Visioner bagi Calon Danbrig, Danyon dan Wadanyon YTP

MONITOR, Jakarta - Dalam rangka memperkuat kesiapan kepemimpinan militer di satuan teritorial pembangunan, Panglima TNI…

6 jam yang lalu

Soroti Kasus Penembakan Brutal, DPR Singgung Longgarnya Keamanan di Tempat Hiburan Malam

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi III DPR RI, Abdullah menyoroti kasus penembakan brutal yang menewaskan…

7 jam yang lalu

Miris Kasus Anak Bakar 13 Rumah karena Terinspirasi Game, DPR Bicara Soal Darurat Konten Kekerasan

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi VIII DPR RI Selly Andriany Gantina mengaku prihatin dengan peristiwa…

9 jam yang lalu

Pupuk Organik Hayati Extragen Dongkrak Hasil Panen Raya Padi 100 Hari Kerja Pemkab Bogor

MONITOR, Bogor - Petani padi Desa Sibanteng, Kecamatan Leuwisadeng Kabupaten Bogor menggelar Panen Raya Padi…

10 jam yang lalu