MONITOR, Jakarta – Aksi massa menolak hasil Pilpres 2019 di depan kantor Bawaslu RI berakhir ricuh. Massa yang melakukan aksi dari siang hingga tengah malam belum juga membubarkan diri meski sejumlah negosiasi terus dilakukan.
Terkait dengan ricuh yang terjadi, Kapolres Jakarta Pusat, Kombes Harry Kurniawan mengatakan, massa yang enggan membubarkan diri ini berbeda dengan demonstran di depan Bawasu, Selasa (21/5/2019) siang.
“Ini berbeda dari massa yang siang. Ini memang sengaja mau rusuh,” kata Harry di depan Bawaslu RI, Jakarta, Selasa (21/5/2019), dikutip dari Antara.
Harry menambahkan pihaknya akan menyelidiki massa aksi tersebut berasal dari mana. “Ini sedang kita mau dalami siapa mereka,” ujar Harry.
MONITOR, Medan - Dalam rangka mewujudkan pelayanan sepenuh hati bagi pengguna Jalan Tol Belawan-Medan-Tanjung Morawa…
MONITOR, Tulungagung - Upaya Kementerian Agama dalam memperkuat tata kelola pendidikan pesantren memasuki tahap strategis…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi III DPR RI Gilang Dhielafararez menegaskan bahwa penambahan aturan 'pengamatan…
MONITOR, Jateng - Kementerian Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) memperkuat ekosistem rantai pasok industri…
MONITOR, Jakarta - Komandan Batalyon Yonif Para Raider 501/BY Divisi 2 Kostrad Letkol Inf I…
MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Yahya Zaini menyoroti temuan adanya peserta…