Wakil Ketua Majelis Syuro PKS, Hidayat Nur Wahid (dok: net)
MONITOR, Jakarta – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) belakangan menginstruksikan para kadernya untuk mengangkat bendera setengah tiang, sebagai bentuk penyesalan terhadap tragedi Pemilu 2019 ini.
Selain mengibarkan bendera setengah tiang, Ketua Majelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid mengatakan agar tragedi Pemilu penting diingat sebagai tanda duka nasional. Ia menginginkan agar dibentuk Pansus atau Tim Pencari Fakta (TPF) Pemilu.
“Selain kibarkan bendera setengah tiang, tanda duka nasional, penting usut tuntas tragedi pemilu ini via Pansus/TPF,” ujar Hidayat Nur Wahid, pagi ini, Sabtu (4/5).
Hidayat mengungkapkan, hingga hari ini, tim Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi melaporkan ada lebih dari 72.000 kesalahan entry data yang terkoneksi dalam Situng KPU RI. Apalagi menyoal korban yang berguguran, hingga kini dilaporkan sebanyak 424 jiwa.
“BPN laporkan lebih dari 72.000 kesalahan entry data Situng KPU. Sekjend KPU akui, sampai semalam petugas KPPS yang wafat 424 orang, yang dirawat di RS 3.668 orang,” tandasnya.
MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menyatakan DPR belum mengambil sikap terkait putusan…
MONITOR, Jakarta - Dalam upaya memperkaya literasi dan ekspresi keilmuan mahasiswa serta dosen, Forum Mahasiswa…
MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani mendesak Pemerintah untuk menjamin keselamatan seorang konten…
MONITOR, Jakarta - Ombudsman Republik Indonesia memberikan apresiasi kepada Kementerian Pertanian (Kementan) atas upaya yang…
MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani mengatakan belum menerima surat pemakzulan Wakil Presiden…
MONITOR, Jakarta - Indonesia memiliki potensi besar dalam mengoptimalkan peluang industri halal pada sektor makanan…