Wakil Gubernur DKI Sandiaga Uno saat diskusi bersama Kwik Kian Gie (IG Sandiaga)
MONITOR, Jakarta – Komisi Pemilihan Umum telah salah menginput data karena adanya kelalaian dari petugas. Komisioner KPU Pramono Ubaid Tanthowi mengatakan, kesalahan input data yang viral di media sosial itu bukan karena diretas oleh pihak manapun.
“Kita pastikan itu sama sekali bukan karena serangan hack atau serangan cyber, itu betul-betul semata-mata kesalahan entry yang kami sangat terbuka untuk melakukan koreksi,” ujar Pramono di Kantor KPU, Jakarta Pusat, Jumat (19/4/2019).
Mengenai kesalahan teknis ini, Ekonom senior Kwik Kian Gie mengaku sangat menyayangkan, apalagi kesalahan tersebut diutarakannya secara mudah.
“Pihak KPU selalu bilang oh ini kesalahan input. Ok saya pura-pura mencoba memahami, kemudian kembali saya tanya lagi,” kata Kwik Kian Gie, Sabtu (20/4).
Kwik juga menyayangkan, mengapa kesalahan input data seringkali mengarah kepada paslon 01 sehingga data 02 berkurang.
“Pak kenapa salah inputnya selalu ke hitungan 01 naik terus, hitungan 02 berkurang terus, mereka pucat,” tandasnya.
MONITOR, Jakarta - Kementerian Perindustrian memberikan apresiasi atas suksesnya penyelenggaraan Aromatika Indofest 2025. Ajang ini…
MONITOR, Jakarta - Operasional layanan kesehatan jemaah haji Indonesia 1446 H/2025 M di Arab Saudi…
MONITOR, Jakarta - Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (F-PKB) sepertinya serius menjawab tantangan Penjabat (Pj) Sekda…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum (PU) terus mempercepat penyelesaian Jalan Tol Kuala Tanjung -…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IX DPR RI, Arzeti Bilbina, meminta pemerintah mengintensifkan pelaksanaan program Peluncuran…
MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar meminta kampus Peguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN)…