SUMATERA

Dinilai Komitmen Urusi Kesehatan, Riny Fitrianti Didukung Masyarakat Karimun

MONITOR, Karimun – Jaminan kesehatan ibu dan anak adalah investasi untuk masa depan Indonesia, pernyataan tersebut menjadi ikhtisar perjuangan dari tokoh perempuan Kepri, Riny Fitrianti. Baginya pembangunan manusia harus dimulai dari cakupan terkecil dalam masyarakat, yakni keluarga.

Putri mantan Gubernur Kepri (alm) Muhammad Sani yang mencalonkan diri sebagai Calon Anggota Legislatif DPR RI Dapil Kepri tersebut memfokuskan beberapa hal yang akan diperjuangkan secara maksimal, salah satunya berkaitan dengan kesehatan ibu dan anak yang masih menjadi kendala dibeberapa wilayah Kepri.

“Saat ini kita masih kekurangan fasilitas kesehatan hingga ke pelosok-pelosok Kepri, imbasnya pada tingkat kesehatan dan pembangunan manusia. Oleh karena itu perlu ada strategi komperhensif dalam mengatasi persoalan kesehatan, pertama fokus untuk menciptakan iklim sadar kesehatan dari masyarakat, dan kedua membangun infrastruktur kesehatan secara merata,” jelas Riny saat diwawancarai di Karimun, Selasa (2/4/2019).

Sejalan dengan pernyataan Riny Fitrianti, masyarakat pun mengagap persoalan kesehatan di Kepri belum maksimal dari hulu ke hilir. Hal tersebut disampaikan salah seorang perwakilan masyarakat Karimun, Maemunah. Menurutnya kesehatan ibu dan anak, baik angka harapan hidup hingga perkembangan anak masih menjadi masalah yang efeknya pada masa depan Kepri dan Indonesia. Maka kehadiran Riny Fitrianti adalah masa depan untuk kesehatan ibu dan anak di Kepri yang harus didukung.

“Jarang ada tokoh perempuan yang fokus pada isu-isu masa depan seperti bul Riny, bagi kita para ibu anak adalah masa depan. Oleh karenanya harus ada jaminan terhadap tumbuh kembangnya mulai dari lahir hingga nanti dewasa, program Bu Riny untuk menuntaskan persoalan tersebut membuat kita memutuskan untuk mendukung beliau, terlebih beliau anak dari tokoh Karimun (alm) pak Sani,” terang Maemunah saat diwawancarai di Karimun, Selasa (2/4/2019).

Recent Posts

Sehari Jelang Penutupan, 208.514 Jemaah Reguler Lunasi Biaya Haji

MONITOR, Jakarta - Tahap II Pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) menyisakan satu hari. Proses…

1 jam yang lalu

Kemenperin Miliki Fasilitas Produksi Obat Bahan Alam

MONITOR, Jakarta - Industri obat bahan alam (OBA) Indonesia masih mencatatkan kinerja yang baik di…

2 jam yang lalu

Susun Regulasi, Kemenag siapkan Ma’had Aly menjadi Pusat Keilmuan

MONITOR, Depok - Kementerian Agama (Kemenag) RI melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Islam terus memacu percepatan…

5 jam yang lalu

Indonesia dan Arab Saudi Tingkatkan Kerja Sama di Industri Petrokimia dan Hilirisasi Mineral

MONITOR, Jakarta - Indonesia dan Arab Saudi terus berupaya meningkatkan kerja sama yang komprehensif di…

9 jam yang lalu

Nelayan Keluhkan Sulit Cari Ikan Akibat Pagar Laut, DPR Minta Pemerintah Segera Bertindak

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IV DPR RI Daniel Johan merespons keluhan para nelayan akibat…

14 jam yang lalu

Kementerian UMKM Gelar FKP Guna Sempurnakan Mekanisme Pelayanan Publik

MONITOR, Jakarta - Kementerian Usaha, Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) menggelar Forum Konsultasi Publik (FKP)…

16 jam yang lalu