MONITOR, Jakarta – Peristiwa meninggalnya salah seorang warga Sedekan, Mekarjadi, Ciamis, Jawa Barat, akibat tertimpa baliho pasangan capres cawapres Jokowi-Ma’ruf Amin ramai dibicarakan.
Korban yang diketahui bernama Sukarna itu tewas setelah mengalami luka pada bagian kepala dan dada akibat tertimpa baliho berukuran besar saat mengendarai motor menuju tempat kerja. Ia pun menghembuskan nyawa pada Sabtu siang, 23 Maret 2019, setelah mendapat perawatan di RSU Margono Purwokerto.
Usai peristiwa nahas ini, baliho Jokowi-Ma’ruf terus diperguncingkan publik bahkan merembet ke masalah politik lainnya.
Menanggapi kejadian ini, Wasekjen DPP Demokrat Rachland Nashidik mengatakan kejadian nahas tersebut hanyalah kebetulan belaka. “Ini hanya kebetulan,” ujar Rachland, Senin (25/3).
Ia pun meminta agar masyarakat tidak menyangkut-pautkan kecelakaan tersebut dengan urusan politik, apalagi memperkeruhnya dengan hasil survei yang belakangan dirilis lembaga survei Tanah Air.
“Tolong jangan disangkut-sambungkan dengan politik, apalagi dengan hasil survei,” pungkasnya.
