PEMERINTAHAN

Kemendes PDTT Dorong Produk BUMDes Langsung Ekspor

MONITOR, Jakarta – Direktur Jenderal Pembangunan Daerah Tertinggal (Dirjen PDT) Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) Samsul Widodo akan mendorong produk-produk yang dikoordinir dari Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) untuk bisa langsung ekspor.

“Target tiap provinsi ada BUMDes yang bisa siap ekspor. Sehingga bisa menjadi tempat belajar dari BUMDes-BUMDes yang lain. Yang paling penting adalah membangun kesadaran kepada pemerintah daerah bahwa ekspor itu tidak susah, asal ada yang membimbing, salah satunya kerjasama dengan Alibaba ini,” ujarnya saat memberikan arahan pada acara Seminar Nasional Shifting Indonesia Product To Win Global Market di Hotel Le Grandeur Jakarta pada Selasa (5/3).

Lanjutnya, Kemendes PDTT akan mempunyai program bagaimana membimbing pemerintah daerah untuk bagaimana desa-desa itu bisa langsung ekspor. Dia berharap peran BUMDes menjadi penting karena untuk konsolidasi produk supaya skala ekonominya bisa diterima.

Dalam mewujudkan hal tersebut, Kemendes PDTT bekerjasama dengan ATT, Alibaba Indonesia untuk ikut memfasililtasi mulai dari dokumen, suvervisi produk, kualitas, dan sistem pembayaran, termasuk logistik untuk pengangkutan dan hari ini forumnya, tim Alibaba dari China datang dan dipertemukan dengan pemerintah daerah. Saat ini ada sekitar 30 kabupaten, dan siapa yang siap duluan itu yang akan dipraktekan.

“Yang sudah jalan perikanan seperti kepiting, rajungan di Konawe dan di ekspor ke Hongkong. Kita sudah coba kepiting di Sulawesi Tengah dan berharap ada produk-produk lain seperti esensial oil avocado, tepung pisang, dan lain-lain. Kami coba untuk kelor. Ada minta tepung dan daun kering juga. Mereka sudah ekspor tapi kami coba fasilitasi supya pasarnya agak lebih luas,” terangnya.

Dirinya menambahkan, kerjasama dengan Alibaba, produknya antara lain tepung pisang, esensial oil dari minyak sereh, cangkang kepala sawit, jagung. Alibaba bisa apa saja, mereka tidak tahu ada esensial oil dari alpukat. Setelah dilihat Timur Tengah banyak permintaannya. Menurutnya, ini baru awal jadi belum ada target nilai.

“Tapi paling tidak, ada praktek dari BUMDes, buat mereka bisa ekspor dan itu tidak susah. Itu target utama yg kami lakukan, termasuk meyakinkan teman-teman di Pemerintah Daerah untuk ikut terlibat”, tegasnya.

Menurutnya, walaupun belum menentukan BUMDesnya tapi pihaknya sudah punya daftar produk-produk tiap desa dari pusat data dan informasi Kemendes PDTT. Lokusnya daerah-daerah tertinggal tapi tidak menutup kemungkinan dari desa-desa dan lokus lain karena di forum ini ada dari ditjen lain yang bisa terlibat pilot project lain, supaya BUMDes terlibat dan langsung ekspor.

Dirinya menjelaskan bahwa peran pemerintah dalam hal ini Kemendes PDTT sebagai yang menciptakan ekosistem bagaimana memfasilitasi dan mempertemukan antara eksportir dan pemerintah daerah dan masyarakat. Tetapi kalau mereka ada beberapa hal yang dibutuhkan seperti pelatihan akan siapkan, bantuan alat-alat pasca panen juga disiapkan. Jadi artinya peran Ditjen PDT di bawah Kemendes PDTT memfasilitasi bahwa proses ini bisa terjadi.

“Saya optimis bisa tahun ini implementasi ekspor karena yang kepiting sudah siap.
Harapannya pertengahan tahun ini sudah transaksi. Sudah dengan Alibaba,” pungkasnya.

Recent Posts

15 Pemain Timnas Indonesia Akan Bermain di Liga Eropa 2025-2026

MONITOR, Jakarta - Musim 2025-2026 sejumlah pemain Timnas Indonesia akan berlaga di kasta tertinggi Eropa. Tentunya ini…

1 jam yang lalu

Komisi I DPR Desak Investigasi Tuntas Penembakan Diplomat Indonesia di Peru

MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi I DPR RI Sukamta, menyampaikan duka cita mendalam atas…

4 jam yang lalu

Kemenperin: Manajemen Mutu IKM Memenuhi Ekspetasi Konsumen

MONITOR, Jakarta - Kementerian Perindustrian proaktif mendorong pelaku industri kecil dan menengah (IKM) untuk terus…

6 jam yang lalu

PB IKA PMII Dukung Langkah Konstitusional Prabowo

MONITOR, Jakarta - Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PB IKA-PMII)…

7 jam yang lalu

UIN Surakarta Gelar Kelas Penyelesaian Sengketa Pemilu

MONITOR, Jakarta - Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Mas Said Surakarta mencetak sejarah…

10 jam yang lalu

Kemenag Dorong Satker Fokus pada Kinerja Berdampak untuk Komunikasi ke Masyarakat

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama mendorong setiap satuan kerja fokus pada kinerja berdampak dan mengkomunikasikannya…

19 jam yang lalu