SUMATERA

Rahmat Mirzani Djausal Canangkan Pembaharuan Kebijakan Kinerja ASN di Bandar Lampung

MONITOR, Bandar Lampung – Beberapa waktu terakhir Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Bandar Lampung menjadi sorotan, pasalanya terdapat beberapa masalah yang mencoret citra mereka di masyarakat. Selama tiga bulan terakhir terjadi tiga pelanggaran berat oleh oknum ASN Bandar Lampung.

Pertama, kasus penipuan yang pada masyarakat yang akan dipekerjakan Dinas Perhubungan yang dengan prasyarat memberikan sejumlah uang. Kedua, kasus kekerasan oleh ASN, dan yang terbaru penyalahgunaan narkoba oleh sekretaris dinas Kominfo Bandar Lampung. Meskipun sudah diberikan sanksi, kedepan hal tersebut harus dicegah.

Menanggapi hal tersebut, Tokoh Muda Lampung, Rahmat Mirzani Djausal menyayangkan beberapa kasus ASN di lingkungan Pemkot Bandar Lampung. Semua pelanggaran harus diberikan sanksi agar kedepan tidak terulang kembali. ASN merupakan pilar pelayanan bagi masyarakat, jika bermasalah maka pelayanan dasar terhadap masyarakat akan terhambat.

“Beberapa peristiwa terakhir menjadi alarm bagi pemangku kebijakan, bahwasannya terdapat masalah serius dalam birokrasi kita di Bandar Lampung. Pelanggaran-pelanggaran yang terjadi tidak hanya bersifat indisipliner, tapi sudah pidana. Evaluasi besar-besaran harus dilakukan, agar kedepan hal semacam ini dapat diantisipasi dengan adanya mekanisme kinerja yang transparan dan efektif. Kerjasama semua pihak menjadi prasyarat agar ASN kita semakin baik kualitas kinerjanya,” tutur Rahmat Mirzani Djausal saat dimintai komentar di Bandar Lampung pada Jumat (22/2/2019).

Calon Anggota DPRD Provinsi Lampung Dapil Bandar Lampug tersebut menambahkan salah satu prioritasnya bersama dengan tim adalah meningkatkan kualitas kinerja ASN di Lampung, dan terkhusus Kota Bandar Lampung. Kedepan pembaharuan kebijakan terkait ASN yang berdasarkan good governance akan diperjuangkan, agar masyarakat semakin terpenuhi layanan dasar mereka.

“InsyaAllah kedepan kita akan perjuangkan pembaharuan ASN agar lebih efektif dan efisien. Baik berupa insentif bagi ASN maupun mekanisme kinerjanya,” tegasnya.

Recent Posts

BUMA Salurkan 10.000 Ton Minyak Sawit, Wujud GP Ansor Siap Kawal Ketahanan Pangan

MONITOR, Bandar Lampung - Ketua Umum Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda (GP) Ansor, H. Addin Jauharudin,…

2 jam yang lalu

HKTI Lumajang Apresiasi Mentan Kunjungi Panen Tebu; Jadi Dukungan Harapan Penguatan Pertebuan Nasional

MONITOR, Lumajang - Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) Kabupaten Lumajang menyambut…

3 jam yang lalu

Komisi IX DPR Minta RPMK Industri Tembakau Dievaluasi, Kalau Diterapkan Menkes Tak Bijaksana

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IX DPR RI Nurhadi menyoroti rencana Kementerian Kesehatan (Kemenkes) yang…

3 jam yang lalu

Peringati Iduladha, PT PP Tirta Tanah Merah Salurkan Hewan Kurban pada Warga Bekasi

MONITOR, Bekasi - PT PP Tirta Tanah Merah (PPTTM), menggelar kegiatan kurban dalam rangka menyambut…

4 jam yang lalu

Jasa Marga Catat 199 Ribu Kendaraan Kembali ke Jabotabek Pada H+2 Periode Libur Iduladha 2025

MONITOR, Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk. mencatat sebanyak 199.628 kendaraan kembali ke wilayah…

4 jam yang lalu

Pertambangan di Raja Ampat Harus Dikaji Menyeluruh, Jangan Ganggu Pariwisata dan Warga

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi VI DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Faujia Helga Tampubolon,…

6 jam yang lalu