HANKAM

Putra Sulung SBY Soroti Pembatalan Perjanjian Nuklir AS dan Rusia

MONITOR, Jakarta – Putra sulung Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono, Agus Harimurti Yudhioyono atau AHY menyoroti berita pembatalan perjanjian senjata nuklir jarak menengah (INF) antara Amerika Serikat dan Rusia.

“Ini mengejutkan dan buruk bagi dunia. Perlombaan senjata nuklir bisa terjadi lagi. Dunia yang sudah banyak konflik dan peperangan, makin tidak aman,” kata AHY dalam laman resmi Twitternya, Senin (4/2).

Ia mengatakan, dulu, pada tahun 1987, ketika Reagan menjabat sebagai Presiden AS dan Presiden Uni Soviet Gorbachev menandatangani perjanjian INF, dunia merasa lega. Dunia tak terhantui perang nuklir bisa terjadi setiap saat. Apalagi Perang Dingin pun berakhir.

Kini, menurut AHY, dunia perlu bersatu termasuk kepemimpinan PBB, untuk meminta Amerika Serikat (Trump) dan Rusia (Putin) tetap mempertahankan komitmen untuk tidak mengembangkan senjata nuklir.

“Kalau ada persoalan, lakukan negosiasi dan tak langsung batalkan perjanjian INF,” tegas suami Annisa Pohan.

Lebih lanjut, Komandan Kogasma Demokrat ini tak habis pikir dan tak mampu membayangkan jika dunia kembali berlomba-lomba kembangkan senjata nuklir.

“Bagaimana pula kalau para pemimpin AS, Rusia dan negara lain yang punya nuklir salah perhitungan (miskalkulasi) & “grusa-grusu” dalam ambil keputusan, termasuk penggunaan senjata nuklir? Jadi apa dunia kita?” kata dia.

“Saya berpendapat, Indonesia harus berada di depan untuk suarakan dunia yang damai, bebas dari senjata nuklir. Sebagai anggota G20 dan negara terbesar di ASEAN, kita punya hak dan peluang untuk itu. Ini juga perintah konstitusi,” pungkas AHY.

Recent Posts

Asrama Ambruk, Kemenag Berduka dan Beri Bantuan Pesantren Syekh Abdul Qodir

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama berduka atas peristiwa ambruk atap satu ruang asrama putri di…

7 jam yang lalu

Refleksi Satu Tahun Asta Cita Presiden Prabowo Bidang Diplomasi dan Pertahanan Nasional

MONITOR, Tangerang Selatan - Pimpinan Pusat Ikatan Sarjana Nahdlatul Uama (PP ISNU) bekerja sama dengan…

10 jam yang lalu

Dukung Maung Pindad Jadi Mobil Nasional, DPR: Potensinya Besar

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi I DPR RI, Mayjen TNI (Purn) TB Hasanuddin, mendukung rencana…

11 jam yang lalu

Kementerian UMKM Fasilitasi Legalitas dan Pembiayaan kepada 1.000 Usaha Mikro di NTT

MONITOR, NTT - Kementerian Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) bersama sejumlah pemangku kepentingan memfasilitasi…

11 jam yang lalu

Asrama Ambruk Lagi, Waketum PBNU Minta Pemerintah Bantu

MONITOR, Jakarta - Musibah kembali menimpa warga Pondok Pesantren. Lokasinya di Situbondo, Jawa Timur. Sebuah…

11 jam yang lalu

Hadiri Pemusnahan 214 Ton Narkoba, Puan Ingatkan Pentingnya Perlindungan Generasi Muda

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menghadiri acara pemusnahan barang bukti narkoba hasil…

12 jam yang lalu