PERISTIWA

BMKG: Sepanjang 2018, Aktivitas Gempa Meningkat Drastis

MONITOR, Jakarta – Pusat Gempa Nasional Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyatakan, aktivitas gempa meningkat drastis di Indonesia sepanjang 2018, yakni terjadi sebanyak 11.577 kali dari 6.929 kali pada 2017 dalam berbagai magnitudo dan kedalaman.

Hal ini menunjukkan, telah terjadi peningkatan hingga 4.648 kali gempa tektonik sepanjang 2018 jika dibandingkan tahun lalu.

“Tingginya aktivitas gempa bumi di Indonesia selama 2018 tersebut disebabkan karena adanya beberapa gempa kuat dan diikuti oleh rangkaian gempa susulan yang banyak,” ujar Kepala Pusat Gempa bumi dan Tsunami BMKG Rahmat Triyono lewat keterangan tertulisnya, Sabtu (29/12).

Selain itu, adanya aktivitas gempa swarm di Mamasa, Sulawesi Barat, juga memberikan tambahan jumlah gempa yang sangat signifikan, sehingga jika dikumulatifkan seluruh aktivitas gempa yang terjadi di Indonesia pada 2018 menjadi jumlah yang sangat besar.

Sementara itu, selama 2018, di Indonesia juga terjadi peningkatan aktivitas gempa merusak menjadi 23 kali dari tahun sebelumnya yang terjadi sebanyak 19 kali.

Berdasarkan data ke-23 gempa merusak tersebut, sebanyak 19 gempa merusak dipicu aktivitas sesar aktif dan hanya empat gempa yang dipicu aktivitas subduksi lempeng.

Sepanjang 2018, BMKG mengeluarkan peringatan dini tsunami sebanyak dua kali, di mana peringatan pertama adalah saat terjadi gempa Lombok 5 Agustus 2018 dengan magnitudo 7,0 dengan status ancaman “waspada” diikuti ketinggian tsunami kurang dari 50 sentimeter.

Sementara yang kedua adalah peringatan dini tsunami saat terjadi Gempa Donggala-Palu pada 28 September 2018 dengan magnitudo 7,5 dan status ancaman “siaga” dengan tinggi ancaman tsunami 0,5 hingga 3 meter.

Recent Posts

Empat Mantan Anggota OPM Resmi Berikrar Setia pada NKRI

MONITOR, Jakarta - Komitmen TNI dalam membangun perdamaian dan memperkuat persatuan di Tanah Papua kembali…

11 menit yang lalu

PT Jasamarga Transjawa Tol Gencarkan Sosialisasi Zero ODOL di Ruas Jalan Tol Palimanan-Kanci

MONITOR, Cirebon - Dalam upaya mendukung program nasional Zero ODOL (Over Dimension Over Loading), PT…

2 jam yang lalu

Menag Terima Taj Yasin, Jateng Siap Jadi Tuan Rumah MTQ Nasional 2026

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama RI Nasaruddin Umar menerima audiensi Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj…

2 jam yang lalu

DPR Dorong Fasum Terdampak Bencana Cepat Diperbaiki, Sistem Peringatan Dini Diefektifkan

MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi V DPR RI, Andi Iwan Darmawan Aras menyampaikan keprihatinan…

4 jam yang lalu

Prof Rokhmin: Indonesia Emas 2045 Bukan Angan-angan, MAI Harus Jadi Motor Utama Bangun Industri Akuakultur

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IV DPR RI, Prof. Rokhmin Dahuri, menyerukan kebangkitan sektor kelautan…

5 jam yang lalu

Minyak Atsiri Indonesia Menduduki Peringkat ke-8 Dunia

MONITOR, Jakarta - Indonesia memiliki potensi luar biasa dalam pengembangan industri minyak atsiri, karena didukung…

6 jam yang lalu