MONITOR, Batam – Tepat hari Selasa (18/12/2018) ini, Kota Batam memasuki usianya yang ke 189 tahun. Peringatan ini mengacu pada Perda Kota Batam Nomor 4 Tahun 2009 Tentang Hari Jadi Kota Batam.
Mustofa Widjaja, Calon Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI dari Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) turut serta memperingatinya. Mantan Kepala BP Batam ini menginginkan Batam harus jadi motor ekonomi Indonesia.
“Selamat Hari Jadi Kota Batam ke 189. Kita cukup yakin dengan perkembangan Batam sekarang ini. Seperti yang sering saya kemukakan, Batam harus jadi motor ekonomi Indonesia,” ungkapnya saat dihubungi wartawan di Batam, Selasa (18/12/2018).
Dengan potensi alam dan geografisnya, Mustofa mengajak masyarakat Batam bersama-sama mewujudkan cita-cita itu. Ia juga mengapresiasi gerakan #BataMiliKita yang dicanangkan Walikota Batam untuk memperingati Hari Jadi Kota Batam tahun ini.
“Gerakan itu penting untuk mendorong semangat rasa memiliki Kota Batam. Sejalan dengan hal tersebut, saya mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bekerja keras bersama mendorong Batam menjadi motor ekonomi Indonesia. Kitalah yang paling dekat berinteraksi dengan dunia internasional,” bebernya.
Keistimewaan geografis Batam dinilai Mustofa sebagai peluang besar yang harus dimanfaatkan. Anugerah tersebut harus disadari dan dimanfaatkan masyarakat dengan semaksimal mungkin.
“Takdir geografis seperti ini jarang dimiliki daerah lain. Kita harus mensyukurinya dengan bekerja keras menggapai cita-cita bersama,” pungkas Mustofa yang juga Ketua Dewan Pembina Forum Kepri bersatu.
Peringatan Hari Jadi Kota Batam diambil dari waktu pengangkatan Raja Isa sebagai penguasa Nongsa, pada 18 Desember 1828. Nongsa yang kini menjadi sebuah Kecamatan, dulunya merupakan daerah kecil yang menjadi cikal bakal Kota Batam saat ini.
