MONITOR, Semarang – Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian mengatakan sekitar 200 ribu anggota Polri belum memiliki rumah tinggal sendiri.
Dari jumlah sebanyak itu, menurut dia, sebagian besar berpangkat tamtama, bintara, hingga perwira pertama. Adapun rumah dinas, lanjut dia, baru bisa memenuhi kebutuhan sekitar 14 persen anggota polisi.
Melihat kondisi tersebut, kata dia, sangat sulit jika mengandalkan dinas dalam memenuhi kebutuhan rumah untuk anggota. Oleh karena itu, dia mendorong kerja sama dengan perbankan, termasuk lembaga pembiayaan lain, seperti Asabri.
“Skema perumahan dengan DP nol persen, kerja sama dengan perbankan,” kata Tito saat meresmikan Klinik Kesehatan Pratama Akpol Semarang di Semarang, Minggu 9 Desember 2018.
Perumahan itu nanti, lanjut dia, ditujukan bagi anggota baru dengan sistem potong gaji dengan masa angsuran 30 hingga 35 tahun
MONITOR, Nganjuk - Setelah mengunjungi Daerah Irigasi Siman di pagi hari, Menteri Pekerjaan Umum (PU)…
MONITOR, Jakarta - Timnas Futsal Putri Indonesia berhasil meraih kemenangan gemilang atas Myanmar dengan skor…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal memastikan berita dibukanya lowongan kerja Pendamping…
MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua DPR RI Adies Kadir menyambut terpilihnya calon pimpinan KPK dan…
MONITOR, Jakarta - Isu kemiskinan dan kelaparan menjadi isu yang sama-sama diserukan oleh Ketua DPR…
MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi VII DPR RI, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo meminta Pemerintah untuk…