POLITIK

Dua Periode Pimpin Jatim, Gaya Pakde Karwo Out of The Box

MONITOR, Surabaya – Nama Soekarwo atau yang akrab disapa Pakde Karwo sudah tidak asing ditelinga masyarakat Indonesia, terlebih Jawa Timur (Jatim) dan sekitarnya.

Di bawah kepemimpinannya sebagai gubernur, dirinya mampu membawa Jatim menjadi salah satu provinsi terdepan di Indonesia pada bidang ekonomi. Hal itu yang kemudian membuat peneliti dari Yayasan Kekal Berdikari, Jan Prince Permata terkesan dengan kepiawaian dari seorang Soekarwo.

Dia mencontohkan tahun 2017, besaran Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Jawa Timur mencapai Rp2.019,2 triliun. Total PDB nasional tahun yang sama Rp 13.588,8 trilun. “Ini berarti kontribusi PDB Jatim terhadap nasional mencapai 14,61 persen,” kata Jan, Selasa (23/10).

Kepemimpinan era Pakde Karwo juga disebut mampu menurunkan angka kemiskinan Jawa Timur dari 18,51 persen di tahun 2008 menjadi 10,98 persen pada Maret 2018.

Jan Prince yang hadir dalam acara peluncuran buku ketujuh Pakde Karwo bertajuk “Berkaca dari Kegagalan Liberalisasi Ekonomi” di Surabaya, Minggu (21/10/2018) kemarin, mengaku sangat terinspirasi oleh kepala daerah dua periode tersebut.

“Pakde memaparkan pengalaman empirikya memimpin Jawa Timur dengan memperkuat pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) tanpa meninggalkan pelaku usaha besar,” ungkap Jan Prince.

Masih dikatakannya, setidaknya ada tiga aspek utama pembangunan di Jatim yaitu aspek produksi yang fokus pada UMKM, aspek pembiayaan dengan mendorong akses pelaku UMKM ke perbankan dan aspek pemasaran dengan membuka akses produk Jatim di pasar domestik dan luar negeri.

Dan ketiganya itu, sambung magister Ilmu Ekonomi IPB berpandangan, pendekatan pembangunan yang dilakukan Pakde Karwo unik dan khas.

“Saya melihat Pakde Karwo memimpin dengan pendekatan ilmu pengetahuan, namun berkomunikasi dengan bahasa rakyat. Ini gaya kepemimpinan Out of The Box, hasilnya nyata. Ini diperlukan untuk pembangunan Indonesia ke depan,” sebut Staf Ahli DPD RI ini.

Era Pakde Karwo juga mampu menciptakan iklim pemerintahah sejuk dengan bekerja bersama legislative melalui prinsip kesamarataan. “Tak ada gaduh dengan parlemen. Patut ditiru daerah lain,” ucapnya.

Komunikasi Pakde Karwo dengan tokoh agama serta tokoh masyarakat juga efektif dan baik, sehingga suasana kehidupan sehari-hari masyarakat di Jawa Timur aman dan nyaman. “Ini modal baik untuk pembangunan,” ucapnya.

Pemikiran pembangunan ala Pakde Karwo yang dikenal dengan istilah Jatimnomics ini, Jan melanjutkan, akhirya membuahkan hasil yang dinikmati rakyat.

Terbukti, pada tahun 2008 UMKM di Jatim berjumlah 4.2 juta, dan naik menjadi 6.8 juta di tahun 2012, dan mencapai 12.1 juta di tahun 2016.

“UMKM adalah pelaku ekonomi terbesar di Jawa Timur. Dan ini adalah usaha yang digeluti dan menghidupi rakyat banyak,” pungkas Jan Prince.

Recent Posts

Puan Pastikan Adies Kadir Aktif Kembali di DPR, Sesuai Keputusan MKD

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani memastikan Adies Kadir sudah kembali aktif sebagai…

13 menit yang lalu

Puan Sebut Kasus Bullying di Sekolah Sudah Darurat!

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menyampaikan keprihatinan mendalam atas meninggalkan siswa SMPN…

3 jam yang lalu

Kemenag Selesaikan Enam Pedoman Teknis Layanan Pendidikan Inklusif

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama telah menerbitkan Peraturan Menteri Agama (PMA) No. 1 Tahun 2024…

4 jam yang lalu

Soal Laporan ke MKD, Puan Tegaskan Pembahasan UU KUHAP Serap Partisipasi Publik

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani merespons soal adanya laporan terhadap 11 anggota…

7 jam yang lalu

Puan Pimpin Pengesahan UU KUHAP Baru, Berlaku Mulai Januari 2026

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani memimpin Rapat Paripurna DPR RI ke-8 Masa…

8 jam yang lalu

13.600 Siswa SD Ikuti Asesmen Nasional Literasi Dasar Beragama 2025

MONITOR, Jakarta - Sebanyak 13.600 dari 16.376.085 siswa muslim Sekolah Dasar (SD) di seluruh Indonesia…

9 jam yang lalu