BERITA

Topan Titli Terjang India, 3 Tewas, 300 Ribu Mengungsi

MONITOR, New Delhi – Lebih dari 300 ribu orang terpaksa dievakuasi dan sedikitnya dua orang tewas akibat terjangan topan Titli yang membawa angin berkecepatan 150 kilometer per jam dan disertai hujan deras di wilayah India bagian timur.

Dilaporkan kantor berita Press Trust of India (PTI) seperti dilansir AFP, Kamis 11 Oktober 2018, topan Titli menerjang pantai India sebelah timur pada Kamis pagi waktu setempat. Topan ini membawa angin kencang dengan kecepatan 150 kilometer per jam. Topan ini terbentuk sebagai ‘badai siklon sangat parah saat melewati perairan Teluk Benggala.

Topan Titli menyebabkan dua korban tewas, yang semuanya berjenis kelamin laki-laki, di wilayah India. Salah satu korban tewas di dalam rumahnya yang ambruk saat topan Titli menerjang. Satu orang lainnya tewas usai tertimpa pohon yang tumbang.

Otoritas wilayah Odisha terpaksa mengevakuasi lebih dari 300 ribu warga dari lima distrik yang terletak di tepi pantai. Sekolah-sekolah setempat, juga kampus dan tempat penitipan anak diperintahkan untuk diliburkan sementara. Para nelayan setempat diimbau untuk tidak melaut untuk sementara waktu.

“Kita telah mengevakuasi tiga lakh (300 ribu) orang dan lebih banyak lagi mungkin diarahkan ke tempat lebih aman dari topan sangat parah,” sebut Kepala Menteri Odisha, Naveen Patnaik, seperti dikutip PTI. Lakh merupakan satuan hitung yang berlaku di India, dengan satu lakh setara 100 ribu.

Ratusan ribu warga yang dievakuasi kini ditampung di lebih dari 1.100 tempat pengungsian. Otoritas setempat juga mengevakuasi sedikitnya 123 wanita hamil ke sejumlah rumah sakit setempat. Terjangan topan Titli menumbangkan sejumlah pepohonan dan tiang listrik, dengan ruas jalanan dan rumah-rumah warga rusak.

Dari India, topan ini berpotensi menerjang distrik pantai Cox’s Bazar di Bangladesh, yang dihuni sekitar 1 juta pengungsi Rohingya dari Myanmar. Situasi mengkhawatirkan karena para pengungsi Rohingya tinggal di gubuk-gubuk bambu yang hanya beratapkan terpal.

Komisioner Rohingya pada pemerintahan Bangladesh, Mohammad Abul Kalam, menyebut topan ini telah memicu hujan deras di kawasan Cox’s Bazar dalam tiga hari terakhir. “Kami waspada. Kami telah mengambil langkah pencegahan yang cukup untuk topan ini,” ujar kepada AFP.

Recent Posts

Kemenag Kumpulkan Peneliti Dunia Bahas Krisis Iklim dan Etika AI di Forum AICIS+ 2025

MONITOR, Jakarta - Direktorat Jenderal Pendidikan Islam (Ditjen Pendis) Kementerian Agama (Kemenag) bersiap menggelar Annual…

49 menit yang lalu

Shalat Menurut Imam Al-Ghazali

Di antara ibadah yang paling agung dalam keyakinan dan ajaran Islam adalah shalat. Melaksanakan shalat…

1 jam yang lalu

Program Ketahanan Pangan Tingkatkan Ekonomi Masyarakat dan Swasembada Pangan

MONITOR, Lampung - Jajaran tim Kecamatan Selagai Lingga, Kabupaten Lampung Tengah, Provinsi Lampung, bersama Tenaga…

2 jam yang lalu

Keren! Mahasiswi UID Wakili Depok di Grand Final Beauty Muslimah Indonesia 2025

MONITOR, Depok - Prestasi membanggakan kembali diraih oleh mahasiswa Universitas Islam Depok (UID). Kali ini…

2 jam yang lalu

Rektor UIN Jakarta: Pembentukan Ditjen Pesantren Bukti Komitmen dan Keberpihakan Negara

MONITOR, Jakarta - Rektor UIN Jakarta Prof Asep Saepudin Jahar mengapresiasi Presiden Prabowo Subianto yang…

4 jam yang lalu

Bakamla Selamatkan Kapal Mati Mesin di Tengah Cuaca Buruk

MONITOR, Jakarta - Unsur patroli Bakamla RI, KN. Pulau Dana-323, yang tengah melaksanakan patroli dalam…

5 jam yang lalu