PERISTIWA

Proses Likuifaksi Tanah di Palu Bikin Merinding

MONITOR, Palu – Akibat bencana gempa bumi dan tsunami berkekuatan 7,4 SR di Donggala, Palu dan sekitarnya membuat lahan merata diantara puing-puing bangunan yang hancur.

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho, menunjukkan gambaran proses likuifaksi tanah di Kota Palu berdasarkan hasil rekaman citra Satelit WorldView dengan resolusi pixel 0,5 meter.

Tampak jelas, rumah-rumah dan bangunan terseret oleh lumpur yang muncul akibat gempa dan menenggelamkannya.

Sutopo mengatakan, hingga kini Tim SAR terus bekerja melakukan evakuasi di daerah ini. “Korban terus ditemukan,” ujarnya, dalam laman Twitternya.

Recent Posts

Soroti Jutaan Sarjana Nganggur, Puan Dorong Orkestrasi Lintas Kementerian Jembatani Pelamar Kerja

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menyoroti jumlah pengangguran berpendidikan sarjana di Indonesia…

4 jam yang lalu

Dukung Ketahanan Air dan Pangan, Kementerian PU Perkuat Infrastruktur Sumber Daya Air di Kalbar

MONITOR, Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum (PU) terus memperkuat program dukungan ketahanan air dan pangan…

8 jam yang lalu

Diplomat Kemenlu Meninggal, DPR Singgung Peran Arya Bagi Diplomasi dan Advokasi Indonesia

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi I DPR RI Junico Siahaan menyampaikan duka cita atas meninggalnya…

10 jam yang lalu

Pembangunan Jalan Tol Solo–Yogyakarta–NYIA Kulonprogo Segmen Prambanan-Purwomartani Dipastikan Sesuai Rencana

MONITOR, Purwomartani - Direktur Utama PT Jasa Marga (Persero) Tbk. Rivan Achmad Purwantono, melakukan tinjauan langsung…

10 jam yang lalu

JMTO Dorong Penguatan Peran Pengguna dan Awareness dalam Proses Pengadaan Barang dan Jasa

MONITOR, Jakarta - PT Jasamarga Tollroad Operator (JMTO) terus berkomitmen memperkuat tata kelola pengadaan barang…

10 jam yang lalu

Diskon 20 Persen Berlaku Hari Ini, JTT Wujudkan Layanan Prima Jelang Akhir Libur Sekolah

MONITOR, Cikampek - PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT), bagian dari Jasa Marga Group yang mengelola…

10 jam yang lalu