UMKM

LPDB Akan Salurkan Dana Bergulir ke Mitra Binaan BUMN

MONITOR, Jakarta – Lembaga Pengelola Dana Bergulir Koperasi Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (LPDB-KUMKM) akan menyalurkan pinjaman dana bergulir kepada mitra binaan pelaku usaha 4 (empat) perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN), dengan total plafond sekitar Rp500 miliar.

“Ini tinggal PKS (perjanjian kerja sama) saja. Paling dua sampai tiga minggu kita sudah bisa PKS,” kata Direktur Utama LPDB-KUMKM Braman Setyo usai melantik sejumlah kepala bagian dan kepala divisi LPDB-KUMKM di kantornya, Jakarta, Senin (24/9/2018).

Empat perusahaan BUMN itu, yakni PT Wijaya Karya Persero, PT Brantas Abipraya Persero, PT Pembangunan Perusahan Persero, dan PT Amarta Karya Persero. Perusahaan plat merah itu diketahui memiliki mitra binaan yang bergerak di sektor riil mulai dari pembangunan gedung, irigasi hingga catering.

LPDB menargetkan penyaluran dana bergulir tahun 2018 sebesar Rp1,2 triliun. Alokasi pinjaman dibagi dua, secara syariah sebesar Rp450 miliar dan pola konvensional sebesar Rp750 miliar. LPDB dapat menyalurkan pinjaman dengan plafond minimal Rp150 juta untuk koperasi dan minimal Rp250 juta untuk UKM dan sektor riil.

Hingga September 2018, penyerapan dana bergulir yang dikelola LPDB-KUMKM belum optimal. Namun setelah Menteri Koperasi dan UKM Puspayoga menerbitkan Peraturan Menteri Koperasi dan UKM Nomor 8 Tahun 2018 diharapkan dapat mempermudah prosedur dan persyaratan pengajuan pinjaman ke LPDB yang pada akhirnya dapat meningkatkan penyerapan.

“Dengan adanya Permenkop itu sudah banyak proposal yang masuk, tapi kita minta percepatan untuk memproses. Oleh karena itu, di dalam pelantikan tadi saya tekankan harus dipercepat terutama dengan meminimalisir perbedaan pendapat dari internal,” katanya.

Braman menguraikan langkah optimalisasi penyaluran pinjaman LPDB. Setidaknya ada tiga pola pengajuan proposal. Pertama, melalui Dinas Koperasi di daerah. Kedua, melalui perusahaan penjaminan, yaitu Perum Jamkrindo atau Jamkrida yang ada di setiap ibukota provinsi. Ketiga, proposal langsung ke kantor LPDB-KUMKM.

Untuk pengajuan proposal melalui perusahaan penjaminan, Braman mengatakan ada potensi penyaluran sebesar Rp700 miliar lebih. Terdiri dari Rp350-400 miliar untuk 380 mitra Jamkrindo, dan Rp375 miliar untuk 250 mitra Jamkrida.

“Dalam waktu dekat mereka (perusahaan penjaminan) akan melanjutkan melakukan evaluasi kelayakan usaha dari mitra masing-masing sehingga ini bisa mempercepat,” papar Braman.

Upaya optimalisasi penyaluran juga dilakukan melalui penyusunan pedoman kerja bagi para pejabat LPDB-KUMKM yang pada akhir bulan ini sudah bisa diterapkan. Pedoman kerja ini dimaksudkan untuk mengurangi resiko yang ditimbulkan akibat kesalahan dalam penyaluran dana bergulir.

“Pedoman kerja ini akhir bulan ini sudah clear semua, sehingga saya optimis target penyaluran dana bergulir Rp1,2 triliun bisa tercapai sampai akhir tahun,” tutup Braman.

Recent Posts

Pelecehan Seksual di SMPN 3 Depok, DPRD Minta Kepsek Tak Bikin Kesimpulan Sendiri

MONITOR, Jakarta - Peristiwa dugaan pelecehan seksual terhadap siswi SMPN 3 Depok, menuai kecaman dari…

9 menit yang lalu

203.309 Visa Jemaah Haji Indonesia Sudah Terbit

MONITOR, Jakarta - Tim Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah terus bekerja keras memproses visa jemaah…

26 menit yang lalu

Fenomena Ledakan Mobil Listrik, Sejauh Mana Asuransi Menanggungnya?

MONITOR, Jakarta - Awal Mei 2025 lalu, publik dikejutkan oleh insiden meledaknya sebuah mobil listrik…

45 menit yang lalu

Perusahaan Dilarang Tahan Ijazah, Puan Ingatkan Soal Pengawasan dan Sanksi Bagi Pelanggar

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menyambut baik terbitnya Surat Edaran (SE) Menteri…

2 jam yang lalu

PPIH Arab Saudi Lakukan Akselerasi Distribusi Nusuk Jemaah Haji

MONITOR, Jakarta - Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi mencatat masih ada jemaah haji…

2 jam yang lalu

Sektor Pertanian Serap 38 Persen Tenaga Kerja, Kementan Dorong Regenerasi Petani di Job Fair 2025

MONITOR, Jakarta - Sektor pertanian pada kuartal pertama 2025 menyumbang sekitar 38% terhadap total tenaga…

3 jam yang lalu