SUMATERA

Miris, 11 Bocah di Mandailing Natal Terancam Kelaparan

MONITOR, Mandailing Natal – Kisah pilu datang dari Desa Hutaimbaru, Panyabungan Timur, Mandailing Natal, Sumatera Utara. Ya, kisah pilu menimpa 11 anak yang ditinggal wafat ibunya usai melahirkan dan bapaknya yang harus menjalani proses hukum akibat kasus Narkoba.

Dikutip dari laman media lokal, mandailingonline.com, 11 anak yang masih kecil-kecil itu kondisinya sangat memprihatikan dan terancam kelaparan. Ummi Roiyah (18) yang merupakan kakak kandung mereka yang kini menjadi ibu bagi adik-adiknya tak bisa berbuat apa-apa.

Sementara Amansyah (19) kaka kandung mereka yang sudah 2 tahun tamat SMA harus bertanggungjawab sebagai pencari nafkah atau sebagai kepala keluarga.

Sebelas bocah itu adalah Sofwatul Mardiyah (kelas dua SMK 2 Panyabungan), Marwah (kelas dua SMP Gunung Baringin), Al Farizi (kelas satu SMP Gunung Baringin), Musyadi (kelas lima SD Hitarimbaru), Habibullah (kelas empat SD Hutarimbaru), Wahyu (kelas dua SD Hutarimbaru), Halif (Tk), Sadli (3 tahun), Ramlan (1,5 tahun), Rahmat Yusuf dan Maulana Yusuf (kembar yang berumur 2 bulan).

Anak-anak dari pasangan Ali Mandan (41) dan Sangkot (almarhumah) Saat ini hanya bergantung kepada asuhan kakak dan abang mereka di rumah peninggalan orangtua yang berada paling ujung pemukiman.

Dan kehidupan keluarga itu kini hanya bergantung pada sisa padi yang tinggal beberapa goni. Sedangkan, sang kaka yang harus menjadi kepala keluarga hanya mampu menyadap getah di hutan dengan pendapatan sekitar 18 kg per minggu dengan posisi harga getah saat ini sekitar 7.000 per kg.

Beruntung masih ada paman mereka yang tinggal di sebelah rumah. Tetapi sang paman yang pedagang kecil-kecilan sebagai pengumpul getah juga kehidupan ekonominya sangat pas-pasan dengan empat orang anak, sehingga hanya mampu membantu ala kadarnya.

Recent Posts

Kemenag Gelar Nikah Massal untuk 100 Pasangan di Jabodetabek, Berikut Persyaratannya!

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama (Kemenag) siapkan sejumlah program dalam rangka menyambut tahun baru Islam,…

6 jam yang lalu

Peringati Hari Lingkungan Hidup, Pertamina Ajak Warga Semarang Kelola Limbah Lewat Program UCollect dan RVM

MONITOR, Semarang - Dalam semangat memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Pertamina Patra Niaga mengajak masyarakat Kota…

11 jam yang lalu

Dihantui Hama Tikus, Petani Karanganom Menggantungkan Asa pada HKTI dan Pemkab Lumajang

MONITOR, Lumajang - Setiap musim tanam, petani padi di Desa Karanganom, Kecamatan Pasrujambe, Lumajang, selalu…

11 jam yang lalu

Mendikdasmen: Iduladha, Sarana Manusia Menyucikan Jiwa dan Memperkuat Akhlak Mulia

MONITOR, Tangsel - Bagi seluruh umat beragama Islam, tanggal 10 Zulhijah merupakan suatu perayaan besar…

13 jam yang lalu

Seluruh Jemaah Haji Indonesia sudah Meninggalkan Muzdalifah

MONITOR, Jakarta - Tahapan jemaah haji Indonesia untuk Mabit (menginap) di Muzdalifah dinyatakan selesai. Kepala…

14 jam yang lalu

Kemenperin Terus Perkuat Daya Saing dan Kemandirian Industri Alat Kesehatan Nasional

MONITOR, Jakarta - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) terus memperkuat daya saing dan kemandirian industri alat kesehatan…

16 jam yang lalu