Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan saat ditemui di kompleks parlemen (dok: Rangga Monitor)
MONITOR, Jakarta – Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Indrawati menuding pidato Ketua MPR, Zulkifli Hasan, sarat politis dan menyesatkan publik. Pidato yang dimaksudkan Menkeu, terkait pemaparan utang negara yang diungkap Zulkifli di Sidang tahunan MPR/DPR RI.
Zulhas, demikian sapaan Zulkifli Hasan, pun menyayangkan sikap reaktif yang ditunjukkan mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu. Terlebih, beban utang negara dikatakan Sri Mulyani sebagai warisan masa lalu.
“Saya rasa, Ibu Sri Mulyani lupa bahwa Ibu adalah juga Menteri Keuangan di periode Pak SBY. Sekali lagi, Menteri Keuangan,” cetus Zulhas, melalui laman Twitternya, Kamis (23/8).
Kala periode SBY, Zulhas pun mengaku mengemban amanah sebagai Menteri Kehutanan. Namun sayangnya, ia tak punya wewenang untuk mengambil kebijakan tentang utang. Sementara Sri Mulyani, jelas memiliki andil dalam pengambilan kebijakan tersebut.
“Saat itu Saya sebagai Menteri Kehutanan jelas tak bisa mengambil kebijakan tentang hutang,” kata Ketua Umum PAN ini.
“Tapi Ibu Sri Mulyani sebagai Menteri Keuangan jelas punya kewenangan memutuskan berapa banyak kita berhutang dan berapa bunganya. Kenapa sekarang salahkan periode sebelumnya?” pungkasnya.
MONITOR, Jakarta - Kementerian Perindustrian memberikan apresiasi atas suksesnya penyelenggaraan Aromatika Indofest 2025. Ajang ini…
MONITOR, Jakarta - Operasional layanan kesehatan jemaah haji Indonesia 1446 H/2025 M di Arab Saudi…
MONITOR, Jakarta - Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (F-PKB) sepertinya serius menjawab tantangan Penjabat (Pj) Sekda…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum (PU) terus mempercepat penyelesaian Jalan Tol Kuala Tanjung -…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IX DPR RI, Arzeti Bilbina, meminta pemerintah mengintensifkan pelaksanaan program Peluncuran…
MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar meminta kampus Peguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN)…