NASIONAL

PPP Sayangkan Politikus Sekelas SBY “Baperan”

MONITOR, Jakarta – Keengganan Partai Demokrat untuk merapat di kubu Jokowi akhirnya terungkap. Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sendiri menyatakan bahwa hubungan antara dirinya dengan Megawati masih belum pulih. Hal tersebut, dikatakan SBY, sebagai salah satu hambatan Demokrat saat menjajaki koalisi dengan kubu Jokowi.

Bukannya menuai simpati, pernyataan SBY justru makin mengundang kritik. Ahmad Baidowi atau Awi, misalnya. Wakil Sekjen DPP PPP ini menyayangkan statemen yang dilontarkan SBY tersebut usai bertemu dengan Prabowo Subianto.

“Kami hanya menyayangkan Pak SBY sebagai politisi senior bicara begitu, yang bahkan dalam kacamata komunikasi publik seperti mengarah pada sikap mengancam. Jadi elite politik itu jangan terlalu membawa perasaan (Baper),” kata Awi di Komplek Parlemen, Senayan, Kamis (26/7).

Awi bahkan masih tak menyangka, SBY dengan mudahnya melontarkan statemen tanpa pertimbangan matang.

“Meski, saya belum bisa percaya yang bicara seperti itu adalah SBY yang biasanya tenang, penuh perhitungan,” tambahnya.

Sebelumnya diberitakan, SBY mengaku di tahun 2015, sempat menemui Jokowi di Istana. Saat itu SBY mengundang Jokowi untuk hadir di acara organisasi yang dipimpinnya Global Green Growth Institute (GGGI). Dalam pertemuan itu, Jokowi kembali menawarkan Demokrat untuk bergabung.

“Semangatnya baik. Saya mengetahui Pak Jokowi sungguh-sungguh mengajak Demokrat koalisi di pemerintahan. Kalau ada yang bilang SBY kena PHP, tidak. Pak Jokowi sungguh-sungguh ajak kami ke dalam,” katanya.

SBY mengaku Jokowi memastikan parpol koalisinya akan menerima jika Demokrat masuk ke dalam koalisi. Kepastian itu ia minta lantaran hubungannya dengan Megawati masih memiliki jarak.

Recent Posts

PT Jasamarga Transjawa Tol Gelar Doa Bersama dan Santunan Anak Yatim

MONITOR, Bekasi - PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) menggelar kegiatan Doa Bersama dan Santunan Anak…

6 jam yang lalu

KKP Pastikan Produk Perikanan Penuhi Standar Mutu Ekspor AS

MONITOR, Jakarta - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) meyakinkan otoritas Amerika Serikat terkait mutu dan…

8 jam yang lalu

Gubernur Bengkulu di OTT, DPR: KPK Jangan Jadi Alat Politik Jelang Pilkada

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi II DPR RI Ahmad Irawan menyoroti kasus penangkapan Gubernur Bengkulu…

9 jam yang lalu

Puan: Guru Pahlawan Penjaga Nyala Pelita Masa Depan Bangsa

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani berharap peringatan Hari Guru Nasional (HGN) 2024…

11 jam yang lalu

Dana Bergulir Tingkatkan Usaha Anggota Koperasi di Majalengka

MONITOR, Jakarta - Koperasi sebagai tonggak pemberdayaan masyarakat, telah membuktikan bahwa ekonomi yang kuat dapat…

12 jam yang lalu

Menteri Yandri Kaget Lihat Jalan Kabupaten Serang Rusak Parah, Respon Menteri PU Cepat

MONITOR, Banten - Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT) Yandri Susanto mengaku kaget…

13 jam yang lalu