EKONOMI

Kwik Kian Gie Tuding Data Kemiskinan BPS Hoaks

MONITOR, Jakarta – Ekonom senior, Kwik Kian Gie menilai bahwa data angka kemiskinan di Indonesia pada Maret 2018 sebesar 9,8% yang dikeluarkan Badan Pusat Statistik (BPS) penuh dengan kebohongan.

Kwik menegaskan Data yang diklaim sebagai angka terendah sejak era reformasi itu, dianggap sebagai pembodohan dan masuk kategori kebohongan publik alias hoaks.

“Bohong itu, tak sesuai realita. Jangan begitulah sama rakyat, mereka (rakyat) sudah tau apa yang terjadi saat ini,” kata Kwik pada diskusi Sekber Gerindra di The Kemuning Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (18/7/2018).

Kwik salah satu tokoh di PDIP mengatakan, dirinya menyaksikan capaian ini lantaran terdapat indikasi manipulasi dalam indikasi standar kemiskinan.

Menurutnya, dalam penelitian BPS, standar kemiskinan yang digunakan adalah pendapatan Rp 12.900 atau kurang dari 1 dolar AS per hari (kurs dolar AS saat ini lebih dari Rp 14.000).

Seharusnya kata dia, dalam standar Bank Dunia, orang miskin adalah orang yang memiliki pendapatan 2 dolar per harinya, atau hampir dua kali lipat dari standar kemiskinan yang digunakan BPS. Jadi pemerintah sekarang menggunakan data statistik untuk melakukan kebohongan.

“Makanya ada buku sangat terkenal berjudul How to Lie With Statistic (karangan Darrel Huff), yakni bagaimana berbohong lewat data statistik. Dan itu sudah lama banyak dilakukan di sejumlah negara,” tegas Kwik.

Kwik yang dulu sangat dekat dengan ketua umum PDIP Megawati, melakukan kritik itu bukan tidak beralasan. Dirinya mengaku paham soal bagaimana membuat data agar terkesan pemerintahan menjalankan perekonomian baik pada saat menjabat sebagai Kepala Bappenas pada era 2001-2004.

“Jangan dilihat di kota ya, kalau di kota, di mall ya pasti (orang-orang) kaya, itu cuma berapa persen saja. Tapi lihat (orang miskin) di desa,”pungkasnya.

Recent Posts

Berikan Kuliah Hukum, Ketua MPR RI Bamsoet Dorong Penyempurnaan UU Pemilu

MONITOR, Jakarta - Ketua MPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Golkar serta dosen tetap…

18 menit yang lalu

Shin Tae-yong Akui Garuda Muda Percaya Diri Hadapi Uzbekistan

MONITOR, Jakarta - Pelatih tim U-23 Indonesia, Shin Tae-yong, optimistis anak asuhnya mampu meredam Uzbekistan,…

44 menit yang lalu

DPR Desak Pemerintah Menutup Perusahaan China yang Produksi Baja Ilegal

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi VII DPR RI, Mulyanto, minta Pemerintah segera mencabut izin usaha…

2 jam yang lalu

Sertifikasi Halal, Peningkatan Omset, dan Proteksi Konsumen

MONITOR, Jakarta - Dalam rentang waktu lima bulan belakangan, omset penjualan online produk minuman milik…

2 jam yang lalu

Peresmian Rumah BUMN Pekanbaru, Langkah Pasti Erick Thohir Berdayakan UMKM Lokal

MONITOR, Pekanbaru - Menteri BUMN, Erick Thohir secara konsisten mengambil langkah untuk memberdayakan UMKM lokal…

3 jam yang lalu

Larangan Toko Kelontong Beroperasi 24 Jam Bentuk Diskriminasi terhadap Pelaku Usaha Kecil

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi VI DPR RI Nasim Khan menegaskan larangan agar toko kelontong…

4 jam yang lalu