MONITOR, Jakarta – Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga menganggap Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi jarang menyapa masyarakat akar rumput. Hal itu, kata Sandi, yang membuat Prasetyo tidak mengetahui persis kondisi di masyarakat Jakarta saat ini.
Anggapan itu dilontarkan Sandiaga, sebagai jawaban pernyataan Prasetyo terkait persiapan Asian Games di Jakarta. Pras-panggilan Ketua DPRD DKI-menyebut, meski Jakarta jadi tuan rumah, namun gema Asian Games tidak terasa.
“Di Palembang memang gema Asian Games sangat terasa. Tapi di sini (Jakarta) juga tidak kalah. Apalagi kalau Pak Pras (Prasetyo Edi Marsudi) dan teman-teman ikut ke bawah di Koja, kemarin. Masyarakat di akar rumput dasar sangat antusias,” kata Sandiaga, Rabu 18/7/2018).
“Dan teman-teman PDIP ada ikut hadir juga. Anggotanya Pak Pras bisa lapor bahwa masyarakat sekarang di akar rumput demamnya sudah 39 derajat, sudah pol, sudah mentok,” sambungnya.
Demam Asian Games yang melanda warga Jakarta, kata Sandi merupakan upaya Pemprov sesuai arahan Presiden Joko Widodo. “Ini sesuai arahan pak Jokowi di rapat terbatas. Saya diberi perintah langsung dan saya sudah lapor ke beliau juga bahwa sekarang demamnya sudah terasa. Pak Erick Thohir mengapresiasi, kalo Pak Pras belum mengapresiasi mungkin tugas saya belum saya jalankan untuk mengajak Pak Pras ikut lari jelang obor pakai obor-oboran,” beber Sandi.
Tak cukup dengan pernyataan, Sandi juga berencana mengajak Prasetyo untuk merasakan demam Asian Games dengan berlari. “Waktu main kuda juga pak Mentan mengapresiasi juga equestrian kita, jadi Pak Pras juga mungkin saya harus saya juga harus ajak juga kali dan itu hal yang menjadi tugas saya,” pungkasnya.