NASIONAL

Poros Ketiga Diprediksi Tidak Ada di Pilpres 2019

MONITOR, Jakarta – Pengamat Politik dari Universitas Al Azhar Indonesia Ujang Komarudin mengatakan apabila Gerindra dan Demokrat menjadi koalisi, maka dipastikan dalam Pilpres 2019 tidak akan ada poros ketiga.

Terlebih, sambung dia, ketika PKB secara resmi sudah menetapkan dukungannya untuk berjalan bersama Jokowi.

“Jika dilihat dari konfigurasi politik yang ada, maka kemungkinan Pilpres 2019 hanya akan ada dua pasang calon,” kata Ujang saat dihubungi, di Jakarta, Rabu (18/7).

Menurut dia, partai yang tersisa bila Gerindra dan Demokrat berkoalisi, yakni PKS, PAN dan PBB. Ketiga partai ini, bila membentuk koalisi tidak dapat memenuhi syarat suara sebesar 20 persen atau ambang batas yang ditetapkan dalam Undang-Undang (UU) Pemilu.

Ia pun meyakini, ketiga partai akan cenderung masuk dalam koalisi yang sudah ada saat ini.

“PAN dan PKS kelihatannya akan ke Prabowo. Kalau PBB bisa saja ke Jokowi, atau ke Prabowo,” ujarnya.

Lebih lanjut, ketika ditanyakan apakah koalisi pemerintah yang mengusung Jokowi akan tetap solid hingga adanya pengumuman Cawapres nanti?. Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) mengatakan tidak akan ada perubahan dalam komposisi koalisi pendukung Jokowi. Sebab, sambung dia, dalam politik hanya bicara pada siapa mendapat apa, kapan, dan bagaimana.

“Koalisi Jokowi akan tetap solid. Karena sudah saling mengunci dan sudah saling deal. Politik itu soal kekuasaan, soal jabatan, jadi jika sudah deal terkait (jatah) menteri. Apalagi jatah menterinya banyak dan strategis,” pungkasnya.

Recent Posts

Jasa Marga Catat 363 Ribu Kendaraan Kembali ke Jabotabek Pada Libur Panjang Hari Raya Waisak 2025

MONITOR, Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk. mencatat sebanyak 363.799 kendaraan kembali ke wilayah…

2 jam yang lalu

Menteri UMKM Tegaskan Bertanggung Jawab Atas Kasus Mama Khas Banjar

MONITOR, Kalsel - Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman menegaskan bertanggung jawab…

3 jam yang lalu

Tanpa TPL, Siap-siap Hadapi Dampak Finansial yang Mengerikan

MONITOR, Jakarta - Bagi pemilik kendaraan bermotor di Indonesia, penting untuk mengetahui bahwa pemerintah sedang…

4 jam yang lalu

IHC Perkuat Sistem Tata Kelola Klinis Berbasis Etika Profesi

MONITOR, Jakarta - PT Pertamina Bina Medika IHC (IHC), sebagai Holding Rumah Sakit BUMN yang membawahi…

5 jam yang lalu

Kemenkes Andalkan Sistem Satu Data Kesehatan untuk Pantau Kondisi Jemaah Haji Secara Real Time

MONITOR, Jakarta - Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Kesehatan mengandalkan sistem satu data kesehatan jemaah untuk…

6 jam yang lalu

Fikih Hijau Jadi Instrumen Teologis Negara Muslim Jawab Masalah Lingkungan

MONITOR, Jakarta - Persoalan lingkungan menjadi tantangan pelik di hampir semua negara. Negara-negara Muslim sejatinya…

7 jam yang lalu