ENERGI

Pengamat: Freeport Bertekuk Lutut Berkat Jonan

MONITOR, Jakarta- Pada hari Kamis (12/7) proses disvestasi saham antara holding BUMN Industri Pertambangan, yaitu PT Indonesia Asahan Alumunium (Persero) atau Inalum dengan Freeport McMoran Inc telah di tandatangani. Dengan disvestasi ini, saham pemerintah meningkat kepemilikan di PT Freeport Indonesia (PTFI) dari yang sebelumnya hanya 9,36 persen menjadi 51,2 persen.

Dari 51,2 persen saham yang dimiliki Indonesia, 20 persen sahamnya akan dimiliki oleh Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Papua. Hal itu dinilai sebagai kabar baik lantaran selama ini, narasi bahwa kekayaan alam Papua tidak dinikmati rakyat Papua seolah telah menjadi pemakluman.

Demikian disampaikan oleh Direktur Eksekutif Energi Watch, Mamit Setiawan saat dihubungi MONITOR. Dengan keberhasilan tersebut, pihaknya mengapresiasi kinerja pihak-pihak yang terlibat terutama Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Ignasius Jonan sebagai salah satu aktor penting dalam proses negosiasi tersebut.

“Capaian ini tidak akan terlaksana tanpa tangan dingin Menteri ESDM Ignasius Jonan dalam proses divestasi ini. Jonan aktif dalam melobby bahkan menekan Freeport MacMoran agar mengikuti klausal yang ditawarkan pemerintah,” kata Mamit kepada MONITOR, Jumat (13/7).

Menurutnya, ketegasan Jonan lah yang akhirnya membuat Freeport MacMoran mau mengikuti tawaran pemerintah. Dimana manfaat dari selelsainya divestasi ini yakni jumlah saham mayoritas keuntungan yang didapat akan sebakin banyak”Freeport MacMoran akhirnya bertekuk lutut dan mengikuti tawaran yang diminta,”tegas Mamit.

Ia menjelaskan, dengan divestasi tersebut, Pajak, royalti, dividen, retribusi, maupun peningkatan nilai tambah komoditi tambang. Bagi hasil yang didapat saat Indonesia memiliki saham 51,2 persen PTFI akan jauh lebih banyak, dibandingkan saat Indonesia hanya memiliki 9,36 persen saham PTFI.

“Sekali lagi apresiasi kami berikan kepada Mentri ESDM,Mentri Keuangan dan Mentri BUMN atas suksesnya proses disvestasi ini. Semoga bisa membawa kemakmuran bagi seluruh masyarakat Indonesia pada umumnya dan masyarakat Papua pada khususnya,” pungkasnya.

Recent Posts

Wukuf di Arafah, Menag Ingatkan Jemaah Patuhi Larangan Ihram dan Perbanyak Zikir

MONITOR, Jakarta - Hari ini, 8 Zulhijah 1446 H bertepatan tanggal 4 Juni 2025 jemaah…

2 jam yang lalu

DPR Sebut Paket Stimulus Bisa Dorong Gerak Ekonomi Kerakyatan, Kelas Menengah Harap Diperhatikan

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi XI DPR RI Charles Meikyansah berpandangan kebijakan paket stimulus ekonomi…

4 jam yang lalu

Puncak Haji Dimulai, Puan Ingatkan Penyelenggara Beri Pelayanan Terbaik Bagi Jemaah

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani mengingatkan para Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH)…

6 jam yang lalu

Ribuan Calon Jemaah Gagal Berangkat ke Tanah Suci, DPR Dorong Mekanisme Haji Furoda Masuk UU PIHU

MONITOR, Jakarta - Ribuan calon jemaah haji furoda Indonesia gagal berangkat ke tanah suci usai…

7 jam yang lalu

Pertamina NRE dan MGH Energy Sinergi Kembangkan E-fuels, Solusi Inovatif Dekarbonisasi Sektor Transportasi

MONITOR, Jakarta - Dekarbonisasi di sektor transportasi memerlukan solusi inovatif. Pertamina NRE berkolaborasi dengan perusahaan Perancis,…

8 jam yang lalu

Aturan Baru SEOJK 2025, Lifepal Siap Perkuat Literasi dan Akses Asuransi Masyarakat

MONITOR, Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) telah menerbitkan serangkaian Surat Edaran OJK (SEOJK) 2025…

8 jam yang lalu