POLITIK

THR Pejabat Negara Tak Mencerminkan Nilai Pancasila

MONITOR, Jakarta – Langkah pemerintah yang ingin memberikan tunjangan hari raya (THR) dan gaji ke-13 untuk presiden -wakil presiden, semua pejabat negara, dan seluruh anggota dewan dinilai bertentangan dan tidak mencerminkan semangat Pancasila.

Hal ini disampaikan Presidium Persatuan Pergerakan, Andrianto SIP saat dihubungi MONITOR, di Jakarta, Jumat (1/6).

“Pemberian THR jelas melanggar Pancasila terutama sila mengenai keadilan sosial. Apa dasarnya para pejabat diberi THR,” kata Andrianto.

Seharusnya, sambung aktivis 98 itu, Menteri Keuangan Sri Mulyani tidak menggelontorkan anggaran sedemikian besar untuk para pejabat, melainkan lebih berpihak kepada rakyat kecil yang tidak bisa menikmati hari lebaran akibat kelesuan ekonomi saat ini.

Apalagi, kondisi ekonomi bangsa yang kian merosot ini merupakan akibat dari kebijakan pemerintah yang sering kali keliru.

“Sementra ratusan juta rakyat terkapar akibat policy ekonomi yang neo liberalis malah menjerumuskan ke krisis ekonomi,” ujarnya.

“Harusnya gaji mereka (para pejabat) dipotong bukan malah dikasih THR,” papar dia.

Lebih lanjut, Andrianto menilai kebijakan Menkeu itu mengandung aroma politis, dengan maksud mengambil hati para anggota dewan.

“Ada aroma politis dari Sri Mulyani kepada anggota DPR. Sri Mulyani ada motif politik dukungan elektoral,” pungkasnya.

Recent Posts

DPR Pertanyakan Syarat Etika dalam Seleksi Calon Hakim Agung MA

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi III DPR RI, Abdullah, mempertanyakan kurangnya persyaratan etika dalam proses…

1 jam yang lalu

KKP Buka Program MT CPNS dan Luncurkan Corpu untuk Transformasi Pembelajaran ASN

MONITOR, Jakarta - Kementerian Kelautan dan Perikanan membuka Program Management Trainee (MT) CPNS Formasi Tahun…

4 jam yang lalu

DPR Dorong Perhatian Khusus Pemerintah Kembangkan Ekonomi Madura

MONITOR, Jakarta - Kawasan Kepulauan Madura yang bergabung dengan pengelolaan provinsi Jawa Timur sampai saat…

6 jam yang lalu

Kemenperin Dorong IKM Pangan Penuhi Standar Keamanan Produksi

MONITOR, Jakarta - Kementerian Perindustrian terus mendorong sektor industri pangan, termasuk yang berskala industri kecil…

8 jam yang lalu

Kemenag Ajak Lulusan Ma’had Aly Al Hikmah 2 Brebes Manfaatkan Beasiswa Studi S2 dan S3

MONITOR, Brebes - Tantangan lulusan Ma’had Aly tak kalah kompleks di banding dengan lulusan sarjana-sarjana…

9 jam yang lalu

Peserta PPG Guru Madrasah Tahun ini Naik 794 Persen

MONITOR, Jakarta - Direktur Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Madrasah Kementerian Agama, Fesal Musaad, menyampaikan…

11 jam yang lalu