NASIONAL

Jokowi Diminta Tak Ambisius Terbitkan Perppu Terorisme

MONITOR, Jakarta – Aksi kekerasan yang terjadi di Mako Brimob, disusul ledakan bom di Surabaya dan Sidoarjo menuai kecurigaan. Direktur Pusdikham Uhamka Manajer Nasution menilai, seolah ada pihak tertentu yang menggunakan tragedi tersebut untuk mendorong mempercepat revisi UU Terorisme.

Bahkan, dikatakannya, maraknya aksi teror mengamini sekaligus mendesak Presiden Jokowi untuk segera menerbitkan Perppu Terorisme.

“Semoga Presiden tenang dan tetap menggunakan akal sehat,” ujarnya dalam keterangan yang diterima MONITOR, Selasa (15/5).

Mantan Komisioner Komnas HAM ini menilai, Presiden terlihat semakin ambisius dan sangat bernafsu untuk menerbitkan Perppu pada Juni 2018, apabila DPR tidak segera mengesahkan revisi UU Terorisme pada Mei 2018 ini.

“Dan publik seperti terhipnotis. Nyaris tidak ada masyarakat sipil (yang selama ini ‘bertaring’ menyuarakan protes dengan narasi kemanusiaan) yang ‘berani’ nongol. Ada kekhawatiran, bisa-bisa maksud hati hendak menyuarakan nalar kemanusiaan, tapi justru disalahpahami atau disalahpahamkan oleh sementara pihak, bahkan bisa-bisa dilabeli sebagai ‘pendukung’ teroris,” tegasnya.

Untuk itu, ia berharap mudah-mudahan publik masih menggunakan akal sehat, mencermati dengan sangat hati-hati. Orang-orang dalam lingkaran Presiden Jokowi harus menggunakan akal sehat dan memberikan masukan yang komprehensif soal syahwat menerbitkan Perppu Terorisme itu.

Recent Posts

Peran Aktif Puan di Forum MIKTA Perkuat Diplomasi dan Isu Kemanusiaan Indonesia

MONITOR, Jakarta - Pengamat hubungan internasional Universitas Indonesia (UI), Shofwan Al Banna Choiruzzad mengapresiasi peran…

5 jam yang lalu

DPR Sebut Putusan MK Pertegas Larangan di UU Polri; Aturan Wajib Dijalankan

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi I DPR RI, TB Hasanuddin turut menanggapi putusan Mahkamah Konstitusi…

8 jam yang lalu

MBG Sumbang 48 Persen Kasus Keracunan, DPR: Ini Alarm Serius Perkuat Keamanan Pangan

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IX DPR RI, Netty Prasetiyani Aher meminta Badan Gizi Nasional…

8 jam yang lalu

Menperin: Industri Farmasi dan Kosmetik jadi Penopang Utama Perekonomian Nasional

MONITOR, Jakarta - Kementerian Perindustrian terus memperkuat arah industrialisasi di sektor farmasi dan kosmetik untuk…

11 jam yang lalu

Tutup OMI 225, Menag: Sains dan Agama Berjalan Seiring

MONITOR, Jakarta - Gelaran Olimpiade Madrasah Indonesia (OMI) 2025 resmi ditutup oleh Menteri Agama RI,…

12 jam yang lalu

Pasca Ledakan di SMAN 72 Jakarta, DPR Dorong Regulasi Platform Digital Diperkuat

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi I DPR RI Junico Siahaan berpandangan langkah tegas dan menyeluruh…

14 jam yang lalu