MONITOR, Depok – Rumah Tahanan (Rutan) di Mako Brimob Depok dilanda kerusuhan antara Napi Teroris dengan petugas dari brimob dan densus 88, Selasa malam (8/5).
Informasi mengenai kerusuhan di Rutan Mako Brimob cepat menyebar bahkan simpang siur. Sejumlah informasi bahkan sangat mengkhawatirkan seperti para napi yang mengusai gudang senjata di dalam mako brimob, adanya korban meninggal dari petugas dan lain-lain. Kondisi simpang siur informasi diperparah dengan beredarnya informasi media sosial baik foto maupun video live.
Pihak kepolisian sendiri telah memberikan keterangan kepada media namun tidak detail. Melalui Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri, Brigjen Pol M. Iqbal Polisi membenarkan terjadinya kerusuhan di dalam Mako Brimob yang melibatkan tahanan dan petugas. Iqbal mengakui polisi masih berusaha menangani kekacauan di dalam Mako.
Terkait korban tewas, Iqbal memastikan bahwa informasi terakhir yang didapatnya belum ada korban tewas namun ada korban terluka. Iqbal juga meminta masyarakat tenang dan tidak percaya pada informasi yang berkembang di media sosial.
Saat ini penjagaan ketat masih dilakukan. Anggota Brimob dengan senjata laras panjang juga masih berjaga. Adapun jalan Akses UI masih tetap tak bisa dilalui warga.
MONITOR, Lombok Barat - Dalam kunjungan kerja ke Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), Menteri Pekerjaan…
MONITOR, Jakarta - PT Pertamina (Persero) berkomitmen terhadap keterbukaan informasi publik melalui publikasi di berbagai saluran…
MONITOR, Cirebon - Kementerian Pertanian melalui Direktorat Jenderal Tanaman Pangan bersama Perum Bulog Kabupaten Cirebon…
MONITOR, Jakarta - Sebanyak 33 jemaah haji dalam jajaran Kemenag Aceh Besar di peusijuek (tepung…
MONITOR, Jakarta - Tim Komisi III DPR RI melakukan Kunjungan Kerja Reses guna meninjau kinerja…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Perindustrian terus berupaya untuk meningkatkan daya saing industri manufaktur yang menerapkan…