MONITOR, Makassar – Tim Prof Andalan di Bone menemukan dua kantong gula pasir bernomor tiga yang seolah-olah merupakan upaya money politic dari Prof Andalan. Ketua Tim Pemenangan Prof Andalan telah menelusuri dan siap melaporkan ke Bawaslu.
“Tadi malam ada temuan dari Tim Prof Andalan di Kec Salomekko, Bone selatan. Begitu menerima laporan tersebut, segera tim menelusuri soal gula pasir berkantong plastik nomor tiga itu,” kata Taufik Fachruddin, Ketua Tim Pemenangan Prof Andalan, saat dihubungi Selasa pagi (1/5).
Menurut Taufik, setelah memperoleh berbagai data terkait kantong gula pasir tersebut, pihak Tim Pemenangan bakal segera menentukan langkah selanjutnya.
“Ya semoga bukan menjual-jual nama Prof Andalan, karena kami khawatir akan menjadi temuan penyelenggara atau pengawas.Tapi jika memang mengarah pada black campaign, maka kami akan segera laporkan,” tegas Taufik.
Taufik pun menyatakan mengantisipasi berbagai black campaign agar tidak menyebar ke daerah lain. Oleh sebab itu, dia mengimbau kepada seluruh tim pemenangan, relawan dan simpatisan untuk segera melapor ke tim pemenangan di kabupaten, tim pemenangan partai pendukung, dan struktur tim lainnya.
“Segera laporkan ke Tim Pemenangan agar kami bisa segera mengantisipasi dan melaporkan ke pihak penyelenggara dan pengawas. Prof Andalan mengikuti kompetisi Pilkada Sulsel dengan bermartabat dan menjunjung tinggi etika sesuai kesepakatan bersama kandidat lain,” tegasnya.
