MONITOR, Jakarta – Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan jika Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mendapat keuntungan sebesar Rp 40 miliar ditahun 2017 dari hasil menjual minuman berakhol berjenis bir melalui perusahaan PT Delta Djakarta dimana pemprov memiliki saham didalamnya.
Sandi menambahkan keuntungan itu akan dibayar oleh PT Delta Jakarta setelah menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang rencananya akan digelar pada harı ini, Rabu (25/4).
“Rencananya hari ini RUPS-nya akan digelar,” ujar Sandi di Lapangan IRTI Monas, Rabu, (25/4).
Menyingung soal rencana Pemprov DKI bakal melepas sahamnya di PT Delta, Sandi menjawab diplomatis. Ia mengatakan jika Pemprov DKI tengah melakukan kajian internal Apakah sesuai dengan visi misi kami yang dituangkan di Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) atau tidak.
“Beri kami waktu lah, pokoknya secepatnya kami umumkan ke publik,” tandas Sandi.
Diketahui, Pemprov DKI memiliki saham di PT Delta Djakarta sebagai perusahaan yang memproduksi dan mendistribusikan minuman berakohol tersebut sejak 1970 lalu. Kepemilikan saham di PT Delta Jakarta pun bisa dibilang cukup besar yakni mencapai 26,25 persen.
Sebelum menjabat Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta, pasangan Anies – Sandi dalam kampanye pernah menjanjikan akan menarik saham Pemprov di PT Delta Djakarta atas dasar kemaslahatan.
 DKI Jakarta mendapat keuntungan sebesar Rp 40 miliar ditahun 2017 dari hasil menjual minuman berakhol berjenis bir melalui perusahaan PT Delta Djakarta dimana pemprov memiliki saham didalamnya.){kind=link}