MONITOR, Jakarta – Direktur Indonesia Resources Studies (IRESS) Marwan Batubara berpendapat pada diskusi ‘Menyoal Kinerja PT. Telkom’ bahwa perusahaan berplat merah ini dinilai ketinggalan penetrasi ke arah digital. Sebab, Telkom tidak maksimal dalam peningkatan pengguna internet serta tumbuhnya industri e-commerce.
“Telkom gagal memanfaatkan momentum. Harusnya, sebagai salah satu penunjang utama internet dan e-commerce, bisnis Telkom meningkat tapi, kok, turun,” kata Marwan di Jakarta.
Lanjutnya, Telkom merupakan perusahaan padat teknologi. Sebab itu, kesempatan bisnis Telkom akan terbuka lebar jika mereka mampu mengikuti perkembangan serta memanfaatkan teknologi dengan maksimal.
Marwan mencontohkan, perkembangan e-commerce sejatinya sudah bisa diprediksi sejak dua atau tiga tahun lalu. Begitu pula dengan prediksi teknologi tren yang akan datang seperti apa di masa depan.
“Masalahnya mungkin sudah lama duduk di tempat. Terus, enggak didukung litbang yang kuat. Di sini yang bermasalah,” jelasnya.
MONITOR, Jakarta - Pengurus Besar Ikatan Alumni PMII (PB IKA PMII) serius menggarap filantropi Islam.…
MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani akan menerima kunjungan kehormatan Perdana Menteri (PM)…
MONITOR, Jakarta - Program Studi Hubungan Internasional (HI), Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP),…
MONITOR, Jakarta - Indonesia adalah salah satu negara produsen buah nanas terbesar di dunia, bahkan…
MONITOR, Halbar - Satgas TMMD Ke-124 Kodim 1501/Ternate melaksanakan penghijauan dengan menanam berbagai macam tanaman…
MONITOR, Jakarta - Pengemudi transportasi berbasis aplikasi dibebani biaya berlapis, sehingga semakin menekan penghasilan mereka.…