MONITOR, Manchester – Manchester United (MU) harus menerima kenyataan pahit tereingkir di Babak 16 Besar Liga Champions. Ironisnya, mereka harus menahan malu karena bermain di kandang mereka sendiri Old Traffod saat harus mengakui keunggulan Sevila 2-1. Rabu (14/3).
MU sediri sejatinya punya modal bagus untuk menyingkirkan Tim asal Spanyol itu, maklum mereka sebelumnya berhasil menahan imbang 0-0 klub yang saat ini dilatih Vincenzo Montela pada leg pertama di Sevilla.
Menyikapi soal kekalahan memalukan itu, pelatih Manchester United, Jose Mourinho menyatakan bisa menerima kinerja para pemainnya. Meskipun hanya berhasil mencatatkan empat kali tembakan ke arah gawang dalam dua laga.
Selain itu menurutnya kekalahan di babak 16 besar Liga Champions Eropa bukanlah sesuatu yang baru bagi MU dengan merujuk keberhasilan dirinya menyingkirkan MU sewaktu dia melatih Porto (2004) dan Real Madrid (2013).
"Saya tidak menyesal. Saya melakukan yang terbaik, para pemain melakukan yang terbaik, kami berusaha, kami kalah, dan itulah sepak bola," tegasnya saat mengakhiri konferensi pers usai laga sebagaimana dilansir dari Sky Sports.
MONITOR, Jakarta - Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas menghadiri Halalbihalal yang digelar Pengurus Besar…
MONITOR, Jakarta - Industri alat kesehatan nasional terus berupaya untuk menembus pasar ekspor seiring dengan…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi I DPR RI Helmy Faishal Zaini meminta pemerintah melakukan upaya untuk…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama tahun ini kembali mengusung tagline Haji Ramah Lansia. Maklum, data…
MONITOR, Jakarta - Timnas U-23 Indonesia mencatatkan prestasi gemilang dengan menaklukkan Korea Selatan dalam babak…
MONITOR, Jakarta - LBH Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor mendesak Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan…