Categories: EKONOMI

Dipuji Jokowi, Direktur LEUMart Ngaku Siap Atasi Kesenjangan Sosial

MONITOR, Serang – Presiden Joko Widodo mengapresiasi keberadaan LEUMart, ritel konsinyasi modern pertama di Indonesia, yang dicetuskan oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI). Usai meresmikan lembaga ini, Presiden menyatakan adanya LEUMart akan membantu pengembangan dan pembangunan ekonomi di sejumlah pondok pesantren.

"Hal ini sangat baik sekali untuk masa depan pendidikan para santri di pondok pesantren," ujar Presiden Jokowi menegaskan, Rabu (14/3).

Sementara itu, Bambang Wijonarko selaku Ketua LEU dan Direktur LEUMart mengatakan, kehadiran dari LEUMart merupakan jawaban konkrit yang ditunggu-tunggu umat dari tema arus baru ekonomi umat di Kongres Ekonomi Umat Majelis Ulama Indonesia 2017.

Di kongres tersebut, umat ingin terlibat langsung dalam memberikan solusi tegas terkait persoalan kesenjangan sosial yang terjadi di tanah air.

"Maka dari situlah muncul LEU untuk merumuskan strategi-strategi apa yang bisa diberikan umat dalam sumbangsihnya kepada negeri ini," kata Bambang.

Dipilihnya ritel, lanjut Bambang, karena LEU mengajak umat untuk menjadi pedagang dan saudagar yang berkualitas sekaligus mengimplementasikan ekonomi syariah di sektor riil. LEUMart adalah salah satu contoh buktinya, bahwa sektor riil syariah di Indonesia bisa dikembangkan selain sektor moneter yang ada selama ini.

Dengan demikian, LEUMart bukan sekedar memasarkan produk-produk UKM saja, tapi lebih dari itu melakukan pendampingan dan pemberdayaan terhadap UKM. "Dari perspektif inilah, kami ingin penyerapan tenaga kerja lebih progresif di sektor ritel dan akan meningkat pesat. Inilah misi sekaligus solusi bagi kesenjangan sosial bagi bangsa ini," tandas Bambang.

Usai acara Presiden RI, Menkop UKM Puspayoga berkesempatan menyerahkan sertifikat badan hukum koperasi kepada Koperasi Mitra Santri Nasional (KMSN), sertifikat HAKI (hak merek) kepada beberapa pelaku UKM yang bergerak di sektor kerajinan dan makanan olahan, hingga Izin Usaha Mikro dan Kecil (IUMK). Dalam kesempatan itu juga ada penyerahan kredit usaha rakyat (KUR) kepada tiga pelaku UKM makanan olahan sebesar masing-masing sebesar Rp25 juta.

Recent Posts

LBH GP Ansor Desak Nadiem Makarim Lindungi Mahasiswa Indonesia dari TPPO Berkedok Magang

MONITOR, Jakarta - LBH Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor mendesak Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan…

2 jam yang lalu

Sekjen Kemenag: Izin Prodi S3 UIN Pekalongan Segera Terbit

MONITOR, Jakarta - Sekjen Kementerian Agama M Ali Ramdhani berbagi kabar gembira bagi keluarga besar…

3 jam yang lalu

Karantina Lampung Tahan Ratusan Kilogram Daging Celeng

MONITOR, Lampung Selatan – Balai Karantina Hewan, Ikan, dan Tumbuhan (Karantina) Lampung menahan ratusan kilogram…

3 jam yang lalu

Digelar Serentak, 28 Ribu Jemaah Ikuti Launching Senam Haji Indonesia

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama (Kemenag) menggelar Launching Senam Haji Indonesia. Kegiatan yang dipusatkan di…

5 jam yang lalu

Gelar Pesta Prestasi 2024, Kemenpora Berikan Penghargaan Bagi Kreativitas dan Prestasi Anak Muda Indonesia

MONITOR, Jakarta - Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) kembali menyelenggarakan Pesta Prestasi…

6 jam yang lalu

Badan Kerohanian Kristen/Katolik Jasa Marga Rayakan Ibadah Paskah 2024 dengan Berbagi Kasih Sosial ke Panti Asuhan

MONITOR, Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk, melalui Badan Kerohanian Kristen/Katolik (BKK) Jasa Marga,…

7 jam yang lalu