Categories: NASIONALPEMERINTAHAN

Hadir di Rembug Nelayan Sumut, Menteri KKP Ajak Buat Koperasi

MONITOR, Serdang Bedagai – Menjadikan laut masa depan bangsa dan mewariskan laut yang kaya dengan ikan dan biota-biota laut lain kepada anak cucu dimasa yang akan datang merupakan tanggung jawab bersama.

Pernyataan tersebut disampaikan Menteri Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) Susi Pudjiastuti saat menghadiri acara Rembug Nelayan Sumatera Utara yang dilaksanakan di Pantai Sialang Buah, Kecamatan Teluk Mengkudu, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara, Kamis (14/12).

"Untuk memastikan pengelolaan laut secara benar harus punya kebijaksanaan yang berpihak kepada nelayan tradisional dan aktif menjaga habitat biota laut serta mencegah hal-hal yang dapat merusak habitat ikan dan merusak peralatan tangkap nelayan tradisional. Misalnya pukat trawl harus ditindaklanjuti dengan serius," jelas Susi.

Menteri Susi dengan tegas juga mengajak untuk menjaga kedaulatan guna menghindari konflik dan memanfaatkan laut dengan sebaiknya karena laut adalah masa depan bangsa, di antaranya dengan menjaga kelestarian hutan bakau.

Selain, ia juga berpesan nelayan ikut aktif mengusir setiap kapal asing yang masuk di perairan Indonesia dan aktif berpartisipasi mengusulkan regulasi penangkapan ikan, juga menjaga habitat ikan dengan menanam banyak pohon bakau serta menjaga kebersihan lingkungan dengan tidak membuang limbah ke laut.

Acara rembug nelayan ini disponsori oleh Koalisi Rakyat untuk Keadilan Perikanan (KIARA) juga diisi dengan sesi tanya jawab dari aliansi nelayan tradisional yang meminta adanya SPBU mini untuk nelayan dan penghapusan pukat trawl yang tidak mempunyai izin operasi karena mengakibatkan penghasilan nelayan tradisional menjadi menurun.

Menanggapi keluhan dan permintaan nelayan tersebut, Menteri Susi mengajak nelayan untuk membuat koperasi yang bekerjasama dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KPP) yang diharapkan dapat mengembangkan perekonomian nelayan tradisional.

 

Recent Posts

Dissenting Opinion dari Tiga Hakim MK, DPR: Perlunya Perbaikan Kualitas Pemilu dan Pilkada

MONITOR, Jakarta - Anggota DPR RI Hidayat Nur Wahid menyorti fakta adanya perbedaan pendapat (dissenting…

2 jam yang lalu

Halal Bihalal Dulur Cirebonan, Sejumlah Tokoh Kembali Suarakan Wacana Pembentukan Provinsi

MONITOR, Jakarta - Dulur Cirebonan Ciayumajakuning (Cirebon, Indramayu, Majalengka, Kuningan) menggelar acara Silaturahmi dan Halal…

6 jam yang lalu

Partai Gelora Tolak PKS Gabung Koalisi Indonesia Maju

MONITOR, Jakarta - Narasi kritis yang diangkat oleh koalisi partai politik pengusung pasangan Anies Baswedan-Muhaimin…

7 jam yang lalu

Fadli Zon: Petani Indonesia Harus Lebih Sejahtera di Tangan Pemimpin Baru

Monitor, Jakarta - Anggota DPR RI Fadli Zon berharap ke depannya pertanian di Indonesia bisa lebih…

7 jam yang lalu

Inisiatif PGN Optimalkan LNG Bantu Kebutuhan Energi Industri Hadapi Risiko Geopolitik

MONITOR, Jakarta - Subholding Gas PT Pertamina (Persero), PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) menjalankan inisiatif…

9 jam yang lalu

Pertemuan Strategis Indonesia dan Selandia Baru Percepat Protokol Perdagangan Nanas dan Manggis dari Indonesia

MONITOR, Jakarta – Badan Karantina Indonesia dan Ministry for Primary Industries (MPI) Selandia Baru menggelar…

11 jam yang lalu