Categories: EKONOMIINDUSTRI

102 Lulusan AK Tekstil Solo Siap Ramaikan Industri TPT

MONITOR, Solo – Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan Industri Mujiyono menyampaikan, jumlah lulusan AK Tekstil Solo yang diwisuda pada angkatan pertama ini sebanyak 102 orang, terdiri dari program studi Teknik Pembuatan Benang sekitar 23 orang, program studi Teknik Pembuatan Kain Tenun 25 orang, dan program studi Teknik Pembuatan Garmen 54 orang.

“Dari 102 lulusan tersebut, sebanyak 37 orang lulus dengan predikat cum laude, 57 orang predikat sangat memuaskan, delapan orang predikat memuaskan, dan satu orang cukup memuaskan,” ujar Mujiyono.

Seluruh lulusan telah menjalani uji kompetensi, sebanyak 101 orang dinyatakan lulus dan mendapatkan sertifikat kompetensi sesuai bidangnya masing-masing, sementara satu orang dalam proses resertifikasi kompetensi.

Adapun untuk penyerapan kerja, seluruh lulusan atau 100 persen telah diterima di sejumlah industri TPT Solo dan sekitarnya, antara lain PT. Sri Rejeki Isman (Sritex) Sukoharjo (45 orang), PT Danliris, Sukoharjo (19 orang), PT. Pan Brothers Tbk, Boyolali (14 orang0, PT Kusumahadi Santosa Karanganyar (12 orang), PT Bintang Asahi Textile, Sragen (lima orang), PT Koesoema Nanda Putra, Klaten (empat orang), PT Sinar Surya Indah Lestari, Sukoharjo (dua orang), dan PT Sekar Lima Pratama, Karanganyar (satu orang).

Dengan diwisudanya mahasiswa angkatan pertama ini, menurut Mujiyono, mahasiswa aktif di AK Tekstil Solo berjumlah 400 orang yang terdiri dari 186 mahasiswa angkatan II (2016/2017) dan 214 mahasiswa angkatan III (2017/2018), dengan komposisi 85 persen mahasiswa dari umum dan 15 persen dari karyawan industri, dan seluruhnya telah mendapatkan penempatan kerja di industri.

Lebih lanjut, untuk meningkatkan kapasitas dan kualitas pendidikan di AK Tekstil Solo, telah dibangun gedung pendidikan empat lantai dengan total luas bangunan 5.200 m2 yang dilengkapi ruang workshop serta mesin dan peralatan standar industri, di atas lahan 3000 m2 yang disediakan oleh Pemerintah Kota
Surakarta.

Dirjen Kelembagaan Iptek dan Dikti Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Patdono Suwignjo memberikan apresiasi terhadap pencapaian Kementerian Perindustrian dalam membangun pendidikan vokasi yang link and match dengan industri. “Dengan usianya yang baru dua tahun, AK Tekstil Solo patut dicontoh karena semua lulusannya terserap kerja,” ujarnya.

Patdono menambahkan, pihaknya akan mendorong kinerja AK Tekstil Solo agar bisa berkembang serta meningkatkan jenjang pendidikan yang lebih tinggi, dari saat ini menghasikan lulusan diploma II, bisa menjadi diploma III dan IV sampai tingkat strata. “Ini bisa menjadi role model, karena vokasi saat ini harus bermitra dengan industri,” imbuhnya.

Recent Posts

Gelar Pesta Prestasi 2024, Kemenpora Berikan Penghargaan Bagi Kreativitas dan Prestasi Anak Muda Indonesia

MONITOR, Jakarta - Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) kembali menyelenggarakan Pesta Prestasi…

1 jam yang lalu

Badan Kerohanian Kristen/Katolik Jasa Marga Rayakan Ibadah Paskah 2024 dengan Berbagi Kasih Sosial ke Panti Asuhan

MONITOR, Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk, melalui Badan Kerohanian Kristen/Katolik (BKK) Jasa Marga,…

2 jam yang lalu

Hadiri Milad PKS, Ketua DPD RI: Silaturahmi Sesama Anak Bangsa

MONITOR, Jakarta - Ketua DPD RI AA LaNyalla Mahmud Mattalitti menghadiri Halal Bihalal dan Tasyakuran…

2 jam yang lalu

BMKG Ingatkan Bahwa Potensi Cuaca Ekstrem Masih Mengintai di Periode Peralihan Musim

MONITOR, Jakarta - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memonitor masih terjadinya hujan intensitas sangat…

3 jam yang lalu

PUPR Rampungkan Infrastruktur Pariwisata KSPN Wakatobi Sultra Tahap I

MONITOR, Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus melanjutkan penataan dan pengembangan…

4 jam yang lalu

Di Gelaran Hannover Messe 2024, Kemenperin Jalin Kerja Sama SDM Industri dengan Mitra Dunia

MONITOR, Jakarta - Peningkatan kerja sama di bidang pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) industri merupakan…

4 jam yang lalu