Categories: HUMANIORAPENDIDIKAN

Soal Jam Sekolah, KPAI: Tewasnya SR Bahan Koreksi Untuk Mendikbud

MONITOR, Jakarta – Tewasnya SR, seorang siswa kelas II SDN Longkewang, Hegarmanah, Cicataya, Sukabumi agaknya dapat menjadi bahan koreksi bagi Kemendikbud terkait Permendikbud No 23 Tahun 2017. Dimana SR meregang nyawa setelah dipukul teman sekelasnya, Selasa (8/8) di lingkungan sekolahnya.

Pasalnya, Melalui keterangan pers, Rabu (9/8) Komisioner KPAI Retno Listyati menyatakan, kasus SR menunjukkan bahwa sekola belum menjadi tempat yang aman dan nyaman bagi siswa. Pembelaan sekolah dengan menyataak peristiwa kekerasan yang menimpa SR terjadi di belakang kantor, sementara pendidik fokus mengawasi pelajar di depan kantor, tetap tidak bisa ditolerir.

Lingkungan sekolah aman, tegas Retno, meliputi seluruh luas sekolah tanpa kecuali, bahkan juga radius beberapa ratus meter dari sekolah masih menjadi tanggungjawab pihak sekolah.

"Berkaca dari peristiwa ini dan banyaknya kasus-kasus kekerasan di sekolah yang diterima di pengaduan KPAI, menjadi suatu kesempatan Kemendikbud RI untuk meninjau kembali lamanya berada di sekolah, karena ternyata sistem pengawasan yang lemah di banyak sekolah telah membuat sekolah tak lagi menjadi tempat yang aman dan nyaman bagi anak," kata Retno.

Selain itu, Retno juga menyayangkan kesimpulan dini yang dinyatakan pihak Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi, yang seolah menolak telah terjadi dugaan kekerasan di sekolah hingga menimbulkan kematian SR.

"Pernyataan yang menyebut bahwa tidak ditemukan bekas pukulan, hanya baju dan celana SR yang kotor, menunjukkan kesimpulan yang mendahului penyelidikan hasil otopsi yang sedang dilakukan aparat penegak hukum," tandasnya.

Untuk diketahui, SR siswa kelas 2 SDN Longkewang diberitakan meregang nyawa setelah berkelahi dengan teman sekolahnya yang berinisial DR.

Recent Posts

Pimpin Diskusi MIKTA, Puan Harap Sektor Perdagangan Mampu Mengentaskan Kemiskinan

MONITOR, Jakarta - Dalam pertemuan Parlemen Negara MIKTA (Meksiko, Indonesia, Korea Selatan, Turki, dan Australia)…

51 menit yang lalu

Amankan Produksi Padi Tahun 2024, Kementan Lakukan Percepatan Tanam serta Kendalikan Hama di Subang dan Purwakarta

MONITOR, Purwakarta – Kementerian Pertanian RI melalui Direktorat Jenderal Tanaman Pangan terus bekerja tanpa henti…

3 jam yang lalu

Aksi Bela Palestina, UMC Bersama 172 Kampus Muhammadiyah se-Indonesia sampaikan 8 Sikap

MONITOR, Jabar - Ratusan Kampus Muhammadiyah menggelar Aksi Bela Palestina serentak di 172 kampus Muhammadiyah-Aisyiyah…

4 jam yang lalu

Kisruh Buntut Ibadah di Pamulang Tangsel, Begini Respon Dirjen Bimas Katolik!

MONITOR, Tangsel - Ribut antarwarga terjadi di Jalan Ampera, Babakan, Setu, Tangerang Selatan (Tangsel) pada…

4 jam yang lalu

LaNyalla Minta Pemda Koordinasi Mitigasi dengan BRIN dan BMKG

MONITOR, Jakarta - Peningkatan cuaca ekstrem di Indonesia secara signifikan akhir-akhir ini menjadi perhatian Ketua…

6 jam yang lalu

Catat, Ini Penempatan Hotel Jemaah Haji Indonesia di Makkah dan Madinah

MONITOR, Jakarta - Jemaah haji Indonesia akan mulai berangkat ke Arab Saudi pada 12 Mei…

6 jam yang lalu